Pemilu 2024
PSI Dukung Kelanjutan Sirekap tapi Diperbaiki
JAKARTA - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk melanjutkan pengunggahan data pada aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) Pemilu 2024, tetapi dengan sejumlah perbaikan.
Menurut Direktur LBH PSI dan Juru Bicara Bidang Hukum Francine Widjojo, Sirekap penting sebagai wujud keterbukaan informasi kepada masyarakat terkait dengan penyelenggaraan pemilu sesuai dengan amanat UU Pemilu. PSI berharap perbaikan dan penyempurnaan Sirekap terus dilakukan untuk menjaga akurasi data dan informasi.
Sebelumnya, Bawaslu RI memberikan saran kepada KPU agar Sirekap sementara waktu tidak menampilkan data angka perolehan di tempat pemungutan suara (TPS). Hal ini karena masih banyak angka yang tidak sesuai dalam Sirekap setelah dikonversi dari dokumen Formulir Model C1-Plano atau catatan hasil penghitungan suara Pemilu 2024.
Namun, anggota KPU RI Idham Holik memastikan Sirekap tidak akan ditutup dan tetap dapat diakses oleh masyarakat untuk mengetahui perkembangan terbaru hasil Pemilu 2024. Idham menilai saran perbaikan dari Bawaslu itu adalah agar data yang ada di dalam Sirekap tidak salah. Hal itulah yang menjadi alasan KPU sempat menghentikan sementara Sirekap untuk proses akurasi data beberapa waktu lalu.
Sirekap adalah alat bantu penghitungan suara Pemilu 2024 dan merupakan bentuk upaya KPU dalam memenuhi hak informasi masyarakat. KPU berkomitmen untuk terus memanfaatkan keunggulan Sirekap pada Pemilu 2024 untuk menciptakan pemilu yang profesional dan memberikan kemudahan bagi masyarakat mengakses segala informasi. (ant)