Pemilu 2024

Presiden Jokowi Tertawa usai Diminta Tanggapi Isu Jabat Ketum Golkar

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
21 Maret 2024 19:00
Presiden Jokowi Tertawa usai Diminta Tanggapi Isu Jabat Ketum Golkar
Tangkap layar Presiden Joko Widodo memberikan keterangan usai meninjau RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, seperti disaksikan dalam video yang diunggah akun YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (21/3/2024).

JAKARTA - Presiden Joko Widodo merespons isu yang beredar mengenai dirinya yang disebut-sebut akan menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

"Saya sementara ini ketua Indonesia saja," ujar Presiden Jokowi dengan nada bercanda saat menjawab pertanyaan dari awak media. Respons ini disampaikan oleh Presiden saat mengunjungi RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie, Kota Pontianak, Kalimantan Barat pada Kamis.

Presiden Jokowi tertawa saat mendengar pertanyaan dari salah satu awak media mengenai isu dirinya yang akan menjadi Ketua Umum Partai Golkar. Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto telah menyatakan Presiden Jokowi dan partai Golkar sudah melakukan rapat, namun saat ditanya tentang isu Jokowi akan merapat ke Golkar, Airlangga hanya memberikan jawaban singkat.

"Pak Jokowi dan Partai Golkar memang sudah rapat," kata Airlangga disambut tawa oleh petinggi Partai Golkar lainnya dalam konferensi pers usai rapat pleno bersama Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan kader Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, pada Minggu (10/3/2024).

Airlangga juga mengatakan kedekatan antara Jokowi dan Golkar terlihat dari iklan-iklan Partai Golkar bersama Jokowi, yang menurutnya menunjukkan kedekatan dan kenyamanan Jokowi dengan Golkar. Ahmad Doli Kurnia, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, juga mengakui partainya cukup dekat dengan Jokowi. Dia mengatakan Golkar konsisten sebagai pengusung dan pendukung Presiden Jokowi.

Doli menjelaskan Partai Golkar merupakan partai yang terbuka dan berusaha untuk menyatukan semua elemen bangsa. Partai Golkar, kata Doli, akan sangat senang jika Presiden Jokowi memang ingin bergabung dengan mereka. Namun, Doli juga menyatakan mereka belum mendapatkan konfirmasi mengenai status Jokowi dengan PDI Perjuangan. (ant)
 
 
 
 
 


Berita Lainnya