Pemilu 2024

Nasib Pemilu 2024 Daerah 3T di Tengah Cuaca Ekstrem

Kertas Suara Terendam Banjir

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
10 Januari 2024 12:30
Nasib Pemilu 2024 Daerah 3T di Tengah Cuaca Ekstrem
Pj. Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin mengecek kesiapan logistik di KPU Pangkep. ANTARA/HO-Humas Pemprov Sulsel

MAKASSAR - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, menghadapi kendala dalam menjalankan tahapan pemilu karena cuaca ekstrem. Salah satunya gudang penyimpanan logistik KPU terendam banjir pada 6 Januari 2024.

Dampaknya, sekitar 168 kotak suara terbuat dari kardus tebal mengalami kerusakan akibat terendam air hujan dari total 2.272 kotak suara yang tersimpan di gudang tersebut. KPU Selayar segera merespons dengan menyelamatkan logistik lainnya dan memindahkan sebagian kotak suara ke lokasi penyimpanan surat suara yang lebih aman.

Meskipun 168 kotak suara mengalami kerusakan, KPU memastikan peristiwa ini tidak akan berpengaruh pada pelaksanaan Pemilu 2024 pada tanggal 14 Februari mendatang. Upaya penyelamatan logistik terus berlanjut, termasuk koordinasi dengan Bawaslu dan Kapolres Selayar untuk menentukan lokasi penyimpanan logistik yang lebih aman.

Proses pelipatan surat suara terus berjalan dan diperkirakan akan selesai dalam 3 hari ke depan. Setelah itu, surat suara akan disortir dan dipindahkan ke lokasi penyimpanan baru yang lebih luas dan aman, di luar gangguan cuaca.

Selayar, sebagai bagian dari wilayah daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), memiliki tantangan tersendiri dalam distribusi logistik pemilu. KPU setempat telah menyiapkan skenario khusus untuk mendistribusikan logistik Pemilu 2024 ke lokasi terpencil atau wilayah 3T di daerah ini.

Wilayah lain seperti Luwu Utara dan Pangkep juga menghadapi tantangan serupa dalam pendistribusian logistik pemilu. KPU Luwu Utara mengusulkan izin khusus untuk distribusi logistik ke wilayah terpencil, sementara KPU Pangkep telah menyelesaikan 100% logistik pemilu dan bersiap untuk pengiriman ke pulau terluar.

Dukungan pengamanan dari TNI dan Polri menjadi kunci dalam memastikan logistik pemilu tiba dengan selamat dan terdistribusi dengan akurat hingga ke daerah pelosok. KPU Sulawesi Selatan telah menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024 dengan jumlah pemilih yang lebih banyak dibandingkan Pemilu 2019.

Kolaborasi antara pemangku kepentingan dan upaya keras para petugas pemilu di daerah-daerah ini memberikan jaminan setiap pemilih, di mana pun berada, akan mendapatkan haknya untuk memberikan suaranya pada 14 Februari 2024. (ant)


Berita Lainnya