Daerah

Mudiyat Noor Bisa Jadi Ancaman bagi Andi Harahap

Pilkada di Penajam Paser Utara

Redaksi — Satu Indonesia
19 April 2024 14:06
Mudiyat Noor Bisa Jadi Ancaman bagi Andi Harahap
HARAPAN BARU - Mudiyat Noor, pengusaha muda yang akan bertarung di Pilkada PPU.

JAKARTA - Kemunculan nama baru bakal calon bupati Penajam Paser Utara (PPU) Mudiyat Noor, bisa menjadi ancaman bagi Andi Harahap, calon terkuat Bupati PPU di Pilkada 2024 mendatang. Dengan kematangan di bidang politik dan kekuatan jaringan serta logistik, Mudiyat Noor tidak bisa dipandang sebelah mata.

“Kemunculan Mudiyat Noor bisa jadi ancaman bagi Andi Harahap. Apalagi Mudiyat Noor membawa program yang sangat diinginkan masyarakat PPU, yakni iuran BPJS dan seragam sekolah gratis,” kata Eko Satiya Hushada, direktur Lembaga Survei dan konsultan politik Brand Politika Jakarta, kepada media ini, Jumat (19/4/2024).

Temuan survei yang dilaksanakan Brand Politika di PPU pada Januari 2023 lalu menyebutkan, program iuran BPJS dan seragam sekolah gratis merupakan program yang sangat disukai pada kepemimpinan Abdul Gafur Mas’ud (AGM). Sebesar 41,6% responden mengaku sangat merasakan manfaat dari program iuran BPJS gratis. Sementara 23,6% responden mengaku, program baju seragam gratis sangat bermanfaat, sehingga mereka sangat menginginkan program ini kembali dilanjutkan, setelah dihapus di masa kepemimpinan Hamdam Pongrewa.

 “Mudiyat Noor memilih program yang tepat untuk PPU, yakni melanjutkan apa yang pernah diwujudkan di masa kepemimpinan AGM. Kedua program ini sangat diinginkan masyarakat PPU,” ujar Eko.

Demikian juga dengan program pembangunan infrastruktur yang dibawa Mudiyat Noor. Sebesar 70,2% responden menyebutkan bahwa pembangunan infrastruktur khususnya jalan, harus menjadi prioritas Pemerintah daerah. 

SEMAKIN DIKENAL - Mudiyat Noor dalam sebuah kegiatan safari Ramadhan di PPU. 

“Program yang tepat, kekuatan politik dan jaringan serta amunisi yang besar, menjadi modal untuk Mudiyat bisa memenangkan Pilkada PPU,” tegas Eko.

Mudiyat Noor merupakan putra Kaltim, pengusaha dan memiliki banyak pengalaman di organisasi politik, kepemudaaan dan olahraga. Ia pernah menjadi sejumlah pengurus di HMI, KAHMI, KNPI hingga KONI. Saat ini ia sedang menjabat sebagai Ketua Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kalimantan Timur.

Sesuai temuan survei Januari 2023 lalu, menurut Eko, Andi Harahap memang sebagai tokoh dengan elektabilitas tertinggi, yakni sebesar 41,2%. Mantan bupati PPU itu melenggang dengan elektabilitas tertinggi, karena memang tidak ada tokoh yang kuat lainnya di PPU. 

“Ketika kami survei Januari lalu, nama Mudiyat Noor belum muncul. Kita belum ukur. Dengan telah melakukan banyak aktivitas di PPU, Mudiyat sudah dikenal di PPU. Mudiyat bisa menjadi ancaman bagi Andi Harahap,” tegas Eko.

Ditanya temuan menarik lainnya pada survei tersebut, menurut Eko, yakni tetap diperhitungkannya keluarga Mas’ud yang memang berasal dari kabupaten tersebut. AGM yang tersangkut persoalan hukum menurut Eko, masih tetap dicintai masyarakat PPU. AGM sukses merebut hati rakyat PPU dengan program iuran BPJS dan seragam sekolah gratis. AGM juga dikenal sebagai bupati yang dermawan. 

“AGM dan keluarga Mas’ud masih disukai masyarakat PPU. Berpasangan sebagai calon bupati-wakil bupati dengan keluarga AGM, itu menguntungkan,” jelas Eko. (sa)


Berita Lainnya