Makan Makan

Melahap Tak Tersisa "Mie Ayam Plus Ceker Cak Sandi” di Cibinong

Mulyana — Satu Indonesia
17 Juli 2024 08:30
Melahap Tak Tersisa "Mie Ayam Plus Ceker Cak Sandi” di Cibinong
Mie Ayam Plus Ceker Cak Sandi

CIBINONG- Jelang Sore jam 16.00 terlihat sebuah tenda mie ayam sederhana di pinggir Jalan Raya Sukahati, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Biasanya mie ayam ini didominasi oleh penjual dari Wonogiri dan Jawa Tengah. Nah kali ini ada mie ayam berjudul: ¨Mie Ayam Cak Sandi¨ yang jelas tidak mungkin penjualnya orang Medan. Tadinya saya duga dari Surabaya tapi ternyata Cak Sandi ini orang Madura tulen.

Tanpa basa basi saya langsung pesan dua porsi mie ayam biasa dan 1 porsi mie ayam ceker. Kenapa pilih mie ayam, karena sebenarnya saya memang penghobi makan mie ayam. Sedangkan kalau ceker ayam saya paling anti, karena nggak suka bau amis dan rasanya yang hanya bau kulit ayam saja.

Awal perkenalan saya dengan ceker ayam adalah dengan  Mie Ayam Ceker Bandung yang legendaris. Citarasa tidak enak ceker ayam hilang dan hanya rasa enak, empuk dan gurih manis karena disemur sampai kering. Nah ajaibnya Mie Ayam Cak Sandi ini adalah ceker ayam yang hampir serupa namun tipikal semur basah ala Madura.

Nah bagian yang menariknya adalah bumbu rahasia yang dipakai Cak Sandi adalah resep dari kakak ipar yang juga berjualan mie ayam. Resepnya ampuh menghilangkan amis ceker ayam dan menghasilkan rasa gurih, asin dan manis. Semua berpadu dengan mie yang kenyal produksi dari kawan Cak Sandi.

¨Mienya yang produksi teman dan saya bisa konfirmasi kalau mienya bebas bahan kimia berbahaya dan pengawet. Karena tidak bertahan lebih dari dua hari.¨ ucap Cak Sandi sambil menyajikan mie ayam untuk saya. Saya mulai berdagang disini sejak empat tahun lalu, awalnya saya juga jualan sate di Pasar Minggu Jakarta Selatan. Saya bosan dan ingin cari pengalaman baru,¨ ungkap bapak berusia 36 tahun ini.

 Cak Sandi

Dia merantau dari Madura sebagaimana perantau Madura yang memang tangguh dan berada di tiap wilayah di Indonesia. Namun jalur mie ayam adalah jalur nonmainstream sebagaimana perantau Madura jika berdagang biasanya sate, mie goreng dok dok, juragan besi bekas dan rongsokan, begitu pula nasi bebek bumbu hitam. Sedangkan yang paling ultimate adalah warung Madura mart yang berhasil mengguncang minimarket modern karena keberadaannya yang begitu pesat dengan harga bersaing namun buka 24 Jam tiap hari. Bahkan sampai ada slogan Warung Madura tutup hanya kalau hari kiamat.

Bagi yang ingin menikmati mie ayam ceker Cak Sandi khas Madura ini dengan harga yang relatif murah tapi enak dan dengan penyajian yang bersih. Silakan datang langsung ke jalan raya Sukahati Cibinong di depan toko bahan bangunan Batu Payung Jaya, seberang kantor Gapensi Cibinong. Buka mulai jam 16.00-habis. (mul)


Berita Lainnya