Pemilu 2024

Jelang Debat Terakhir, Prabowo Siap Ayomi dan Bela Dua Rivalnya

Ajak untuk Tidak Ejek, Hina, atau Fitnah

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
02 Februari 2024 21:30
Jelang Debat Terakhir, Prabowo Siap Ayomi dan Bela Dua Rivalnya
Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, di GOR Sudiang, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (2/2/2024).

MAKASSAR - Calon presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto, dan pasangannya calon wakil presiden, Gibran Rakabuming Raka, menyatakan kesiapan mereka untuk mengayomi dua rivalnya, yakni pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar, dan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud Md, dalam Pemilu 14 Februari 2024.

Prabowo menyampaikan komitmennya saat berkampanye di Gelanggang Olahraga (GOR) Sudiang, Makassar, Sulawesi Selatan. Dia menyatakan , meskipun orang tidak memilihnya, termasuk yang memilih nomor urut satu atau tiga, dia tetap akan mengayomi dan membela mereka. Prabowo juga menyampaikan terima kasih kepada rakyat Sulawesi Selatan yang memberikan dukungan, mengembalikan energi dan semangatnya.

Dalam acara silaturahmi relawan dan deklarasi pemenangan, Prabowo menyampaikan keyakinannya bahwa Pilpres akan berlangsung dalam satu putaran. Dia menekankan agar tim, relawan, dan pendukungnya tidak lengah, sombong, atau besar kepala, serta memperingatkan agar tetap rendah hati seperti ilmu padi nenek moyang, semakin berisi semakin menunduk.

Prabowo mengajak untuk tidak mengejek, menghina, atau memfitnah orang lain, serta tidak mau diprovokasi. Dia menekankan perlunya persatuan, kerukunan, dan kearifan di antara pemimpin bangsa. Prabowo menyampaikan bahwa data dan indikator menuju masa depan gemilang bagi Indonesia, tetapi syaratnya adalah pemimpin harus bersatu.

Pernyataan Prabowo juga mencakup apresiasi terhadap Presiden Jokowi, yang setelah Pilpres 2019, mengajak Prabowo bergabung dan bekerja bersama untuk rakyat Indonesia. Prabowo menegaskan bahwa jika pasangan Prabowo-Gibran diberikan mandat oleh rakyat, mereka akan mengulurkan tangan, merangkul semua kekuatan demi keutuhan, persatuan, dan kesejahteraan bangsa Indonesia. Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah menteri dan elit partai politik, termasuk Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman. (ant)
 
 


Berita Lainnya