Pemilu 2024

Begini Strategi Ganjar-Mahfud Laksanakan Energi Baru Terbarukan

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
13 Januari 2024 16:00
Begini Strategi Ganjar-Mahfud Laksanakan Energi Baru Terbarukan
Pembangkit Listrik Tenaga Bayu Tolo di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

JAKARTA - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud menjelaskan strategi pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 dalam melaksanakan transisi energi dari sumber "kotor" menuju energi baru terbarukan (EBT).

Anggota Dewan Pakar TPN Ganjar-Mahfud Agus Hermanto, menyatakan pasangan ini menargetkan mencapai bauran EBT sekitar 25-28 persen dalam satu periode kepemimpinan.

Pada 2022, sumbangan EBT dalam bauran energi nasional masih sekitar 14 persen, meskipun Indonesia memiliki potensi EBT melimpah sebesar 3.687 gigawatt dalam bentuk energi listrik. Potensi energi surya di Indonesia mencapai 3.294 gigawatt, menjadi yang terbesar.

Agus Hermanto mengungkapkan konferensi perubahan iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mewajibkan negara-negara, termasuk Indonesia, untuk beralih ke energi ramah lingkungan. Ganjar-Mahfud berkomitmen untuk melakukan transisi energi secara bertahap dengan harapan mengurangi penggunaan batu bara dan mencapai emisi nol pada tahun 2060.

Dalam tahap awal, pasangan ini akan melakukan konversi pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) ke pembangkit listrik berbasis EBT, seperti tenaga surya dan angin. Agus menekankan perlunya menghentikan pembangunan pembangkit listrik batu bara dan meningkatkan pemanfaatan energi surya, dengan contoh pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB) di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

Selanjutnya, Ganjar-Mahfud akan memperbanyak desa mandiri dengan energi EBT lokal, seperti pembangkit listrik tenaga air (PLTA) atau berbasis bioenergi dari bahan organik biomassa dan biogas. Pasangan ini juga akan mengembangkan energi panas bumi dan mendorong percepatan penggunaan kendaraan listrik untuk mengurangi emisi karbon.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3. Masa kampanye Pilpres 2024 berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024. (ant)


Berita Lainnya