Pemilu 2024

Anies Janji Bangun Lapangan Bola Standar FIFA di Setiap Kampung

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
16 Januari 2024 09:00
Anies Janji Bangun Lapangan Bola Standar FIFA di Setiap Kampung
Calon presiden RI nomor urut satu Anies Rasyid Baswedan berkampanye di Maluku (Antara/DedyAzis)

AMBON - Capres nomor urut satu, Anies Rasyid Baswedan, menyatakan komitmennya untuk mengembangkan sepak bola di Provinsi Maluku. Untuk itu Anies berrencana membangun lapangan sepak bola di setiap kampung di daerah tersebut.

Dalam sebuah kampanye dialog yang diselenggarakan di Maluku pada Senin, Anies mengungkapkan rencananya untuk membangun lapangan sepak bola berstandar FIFA dengan rumput yang memenuhi standar internasional di setiap kampung di Provinsi Maluku.

Anies merujuk pada buku 'Jalan Lain ke Tulehu' karya Zen RS, yang menggambarkan bahwa sepak bola memiliki peran integral dalam kebudayaan dan budaya Maluku. Oleh karena itu, Anies menganggap penting memberikan kesempatan kepada bakat-bakat muda untuk berkembang melalui olahraga ini.

"Dengan rumput berstandar FIFA, kami berharap lapangan-lapangan ini dapat mendukung perkembangan bakat-bakat muda di Maluku," ujar Anies, menegaskan agar rumput tersebut tidak diganti-ganti untuk menjaga kualitas lapangan.

Anies menjamin bahwa lapangan-lapangan ini akan dilengkapi tribun penonton dan yang lebih penting, akan disediakan secara gratis untuk digunakan oleh masyarakat. Ia menyatakan, "Penggunaannya gratis, tidak dipungut biaya apapun untuk masyarakat."

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyoroti pentingnya fasilitas sepak bola yang memadai dari pemerintah untuk mendukung potensi anak-anak Maluku dalam olahraga ini. Ia menekankan bahwa lapangan-lapangan ini tidak akan digunakan untuk kepentingan komersial dan akan menjadi sarana bermain bagi masyarakat umum.

Anies juga menekankan bahwa dengan adanya lapangan gratis ini, setiap anak dari kalangan ekonomi menengah ke bawah dapat merasakan bermain sepak bola di lapangan dengan kualitas rumput setara dengan stadion internasional di seluruh Indonesia. "Biar anak-anak kita walaupun latar belakang keluarganya belum sejahtera, mereka bisa merasakan bermain sepak bola di lapangan dengan setara dengan lapangan-lapangan yang digunakan stadion-stadion internasional seluruh dunia," tambahnya. (ant)


Berita Lainnya