Pemilu 2024

Ahmad Muzani: Jika Prabowo Presiden, Makan Siang dan Susu Gratis Untuk Pelajar

Redaksi — Satu Indonesia
09 Oktober 2023 20:08
Ahmad Muzani: Jika Prabowo Presiden, Makan Siang dan Susu Gratis Untuk Pelajar
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani saat deklarasi Relawan Perisai Prabowo di Gedung Joang '45 Jakarta, Senin (9/10/2023). (Foto: ANTARA)

JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menjanjikan susu dan makan siang gratis bagi pelajar seluruh Indonesia jika Prabowo Subianto terpilih sebagai Presiden RI.

"Program Pak Prabowo jika terpilih adalah makan siang dan susu gratis bagi seluruh pelajar di Indonesia agar menjadi generasi yang sehat," kata Ahmad Muzani di Jakarta, Senin (9/10/23).

Ketika pelajar akan berangkat sekolah, kata Muzani, mereka tidak sempat minum susu atau orang tua tidak dapat membeli susu akan memperoleh di sekolah.

Apabila pulang sekolah, lanjut dia, mereka akan diberikan makan siang gratis dengan menu empat sehat lima sempurna agar pertumbuhan anak-anak Indonesia menjadi sempurna.

"Ini berlaku bagi seluruh pelajar, baik di sekolah negeri maupun swasta, sekolah di bawah Kemendikbud maupun Kementerian Agama," kata dia

Muzani mengatakan bahwa hal itu sebagai upaya dalam mengentaskan stunting atau kekerdilan pada anak akibat kurang gizi.

Jika kebutuhan gizi anak tercukupi, menurut dia, mereka akan menjadi anak yang cerdas, kuat tulangnya, sehat, dan menjadi orang yang top.

"Program ini akan dinikmati 5 tahun hingga 20 tahun ke depan. Generasi muda ini nantinya yang melanjutkan perjuangan bangsa," ujarnya.

Menurut dia, stunting ini yang menyebabkan pendidikan Indonesia tertinggal dari negara lain, baik dari Vietnam, Malaysia, bahkan jauh tertinggal daripada Singapura dan Tiongkok.

Selain itu, pada saat ini dunia dibuat tercengang karena pertempuran Israel dan Palestina serta Ukraina dengan Rusia yang membuat Indonesia membutuhkan pemimpin yang kuat.

Ia berharap pemimpin yang mengajak persatuan dan kesatuan bangsa, terutama dalam pemilu bangsa ini, agar tidak lagi ribut satu dengan lainnya, tetapi tetap bersatu dan akur.

Prabowo akan mengajak seluruh kekuatan bangsa, baik yang mendukung maupun yang tidak mendukung, untuk memajukan bangsa.

"Indonesia terlalu besar dengan penduduk 283 juta jiwa serta perlu kebersamaan persatuan dan kerukunan demi memberikan keadilan dan kesejahteraan untuk rakyat," kata dia. (ant)


Berita Lainnya