Features

Melawan Status Pengangguran, Puluhan Remaja Tekuni Pelatihan Gratisan

Belajar Microsoft Office untuk Bekal Lamar Kerja

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
06 Maret 2024 15:30
Melawan Status Pengangguran, Puluhan Remaja Tekuni Pelatihan Gratisan
Peserta mengikuti pelatihan di PPKD Jaksel, Selasa (20/2/2024).

JAKARTA - Jari-jemari menari di atas keyboard komputer, sesekali matanya meneliti setiap huruf yang diketik, dan itu terus berulang. Kegiatan itu dilakukan hampir secara bersamaan oleh 20 remaja yang mengikuti pelatihan operator komputer di Pusat Pelatihan Kerja Daerah Jakarta Selatan (PPKD Jaksel).

Pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dalam ilmu komputer, terutama pengoperasian Microsoft Office, yang menjadi persyaratan penting saat melamar pekerjaan. Salah satu peserta pelatihan, Akbar Solihin (21), lulusan D3 perminyakan dari perguruan tinggi swasta di Sumatera, mengikuti pelatihan ini sebagai bekal untuk melamar kerja. Menurut Akbar, setiap lowongan pekerjaan, terutama di dunia perkantoran, membutuhkan kemampuan Microsoft Office, itulah alasan dia mengikuti pelatihan di PPKD Jaksel.

Pengoperasian Microsoft Office menjadi kendala bagi Akbar ketika mencari pekerjaan, maka dari itu dia berusaha meningkatkan kemampuannya dengan mengikuti pelatihan. Fajar Nasrulloh (21), peserta pelatihan lainnya dari Jakarta Selatan, ingin mendapatkan pekerjaan yang lebih baik setelah mengikuti pelatihan ini. Lulusan SMK tiga tahun yang lalu ini berharap dapat memperoleh pekerjaan yang lebih stabil, setelah sebelumnya bekerja tidak tetap di beberapa tempat.

PPKD Jaksel, di bawah Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi Pemprov DKI Jakarta, memberikan berbagai jenis pelatihan untuk memberi bekal kepada warga DKI, khususnya yang berada di sekitar Jaksel.

Pelatihan tidak hanya bertujuan untuk mencari pekerjaan, namun juga membuka peluang usaha dengan keahlian yang telah diberikan. Kasubag Tata Usaha PPKD Jaksel, Qadhi Ahmad, menjelaskan mereka juga mempertemukan para alumni dengan perusahaan yang membutuhkan jasa mereka.

PPKD Jaksel pada awal tahun 2024 telah menerima 120 peserta pelatihan dan menyediakan enam bidang ketrampilan, seperti barista, operator komputer, tata graha, otomotif mobil dan sepeda motor, serta AC. Peserta yang selesai pelatihan akan mendapatkan sertifikasi kemampuan dan disediakan lowongan kerja, terutama dengan perusahaan yang telah bekerja sama.

Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta, Hari Nugroho, mengatakan pembukaan berbagai kelas program unggulan di PPKD wilayah Jakarta bertujuan untuk mencapai lebih dari 50 persen penyerapan tenaga kerja atau lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.

Data dari BPS menunjukkan bahwa jumlah angkatan kerja di Jakarta pada Agustus 2023 sebanyak 5,43 juta orang, naik 174 ribu orang dibanding Agustus 2022. Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Jakarta pada Agustus 2023 sebesar 6,53 persen, turun 0,65 persen poin dibandingkan dengan Agustus 2022.

Upaya menekan pengangguran perlu ditingkatkan dengan berbagai kemampuan, mulai dari pelatihan kerja hingga menghubungkan pencari kerja dengan perusahaan. Dengan demikian, diharapkan perekonomian akan tumbuh positif dan pengangguran dapat terus ditekan. (ant)
 
 
 
 


Berita Lainnya