Politik dan Pemerintahan

KPK Buka Peluang Laporan Dugaan Korupsi, Hasto Kristiyanto Minta Penegakan Hukum Tanpa Tebang Pilih

Redaksi — Satu Indonesia
9 hours ago
KPK Buka Peluang Laporan Dugaan Korupsi, Hasto Kristiyanto Minta Penegakan Hukum Tanpa Tebang Pilih
Hasto Kristiyanto Sekjen PDIP yang menjadi tersangka kasus suap dan menghalangi penangkapan Harus Masiku (Foto: Istimewa)

JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan bahwa setiap warga negara, termasuk Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto, memiliki hak untuk melaporkan dugaan tindak pidana korupsi. Ketua KPK Setyo Budiyanto menyatakan bahwa pihaknya siap menerima laporan dengan bukti yang kuat untuk ditindaklanjuti.

“Setiap individu yang mengetahui dugaan tindak pidana korupsi dipersilakan melapor dengan membawa dokumen pendukung,” ujar Setyo saat dikonfirmasi, Jumat (21/02/25). Ia menegaskan bahwa setiap laporan yang masuk akan diverifikasi dan divalidasi sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.

Hasto Kritisi KPK dan Singgung Keluarga Jokowi

Pernyataan Setyo ini muncul setelah Hasto Kristiyanto meminta KPK untuk bertindak adil dalam pemberantasan korupsi. Hasto, yang saat ini ditahan KPK terkait dugaan perintangan penyidikan dalam kasus Harun Masiku, mendesak agar lembaga antirasuah tidak tebang pilih dalam menangani perkara.

“Semoga ini menjadi momentum bagi KPK untuk menegakkan hukum tanpa kecuali, termasuk memeriksa keluarga Presiden Joko Widodo,” ujar Hasto saat dibawa ke Rumah Tahanan KPK, Kamis (20/02/25).

Hasto mengaku siap menghadapi konsekuensi politik dari posisinya sebagai Sekjen PDIP, meskipun ia merasa dikriminalisasi. “Sejak awal saya telah menyatakan bahwa sebagai Sekjen PDI Perjuangan, saya siap menerima segala konsekuensi demi Indonesia. Negeri ini dibangun dengan pengorbanan, dan saya tidak akan mundur,” tegasnya.

Jokowi Beri Respons Singkat

Menanggapi pernyataan Hasto, Presiden Joko Widodo memberikan jawaban singkat yang disertai tawa. “Ha-ha-ha-ha. Ya kalau ada fakta hukum, ada bukti hukum, ya silakan,” kata Jokowi kepada awak media di kediamannya di Solo, Jawa Tengah, Jumat (21/02/25).

KPK Diminta Transparan dalam Penanganan Kasus

Publik kini menantikan bagaimana KPK merespons pernyataan Hasto dan tuntutan transparansi dalam pemberantasan korupsi. Apakah KPK akan menindaklanjuti pernyataan Hasto dengan penyelidikan lebih lanjut atau tetap fokus pada kasus yang sedang berjalan? (mul)


#PemberantasanKorupsi #KPK #HastoKristiyanto #Jokowi #TransparansiHukum #AntiKorupsi #BeritaTerkini


Berita Lainnya