Internasional

Trump Tetap Maksa Usir Warga Gaza Dari Tanah Airnya.

Donald Trump Sebut Warga Palestina "Senang" Tinggalkan Gaza, Picu Kecaman Internasional

Redaksi — Satu Indonesia
7 hours ago
Trump Tetap Maksa Usir Warga Gaza Dari Tanah Airnya.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump (Foto: Istimewa)

WASHINGTON. — Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali memicu kontroversi setelah menyatakan bahwa warga Palestina akan "senang" meninggalkan tanah air mereka di Gaza. Pernyataan ini disampaikan menjelang pertemuannya dengan Perdana Menteri penjajah Israel, Benjamin Netanyahu, untuk membahas gencatan senjata dengan Hamas.

"Mereka akan senang meninggalkan Gaza," ujar Trump di Gedung Putih, Selasa (04/02/25), dikutip dari AFP. "Saya tidak tahu bagaimana mereka bisa ingin tinggal. Itu adalah lokasi pembongkaran."

Rencana Relokasi yang Ditentang Dunia Arab

Trump mengusulkan rencana relokasi warga Gaza ke negara-negara tetangga seperti Mesir dan Yordania, meskipun kedua negara tersebut telah menolak keras gagasan tersebut. Trump juga menyebut bahwa negara-negara Arab kaya seperti Arab Saudi dapat mendanai pemindahan ini.

"Jika kita dapat menemukan sebidang tanah yang tepat dan membangun tempat-tempat yang benar-benar bagus untuk mereka, saya pikir itu akan jauh lebih baik daripada kembali ke Gaza," tambahnya. "Gaza telah menjadi bencana selama beberapa dekade."

Reaksi Keras dari Palestina dan Dunia Internasional

Pernyataan ini langsung menuai kecaman dari berbagai pihak, termasuk pejabat senior Hamas, Sami Abu Zuhri, yang menyebutnya sebagai "resep untuk menciptakan kekacauan dan ketegangan di Timur Tengah."

"Rakyat kami di Jalur Gaza tidak akan membiarkan rencana ini terlaksana. Yang diperlukan adalah diakhirinya pendudukan dan agresi terhadap rakyat kami, bukan pengusiran mereka dari tanah mereka," tegas Abu Zuhri.

Warga Gaza juga menunjukkan penolakan keras. "Kami tidak akan meninggalkan tanah air kami. Gaza adalah rumah kami, meskipun penuh puing dan penderitaan," ujar salah satu warga setempat.

Pertemuan dengan Netanyahu: Fokus pada Gencatan Senjata

Netanyahu tiba di AS pada Selasa waktu setempat untuk berdiskusi dengan Trump mengenai gencatan senjata penjajah Israel-Hamas. Fokus pembicaraan mereka disebutkan akan membahas strategi untuk mencapai "kemenangan atas Hamas" dan potensi fase kedua dari kesepakatan gencatan senjata yang sedang berlangsung. (mul)


#GazaUnderSiege #PalestinianRights #TrumpControversy #MiddleEastTensions #HumanRightsNow


Berita Lainnya