Nasional

Tanggapi Bansos "Rasa Capres", Istana Sebut Jokowi Bantu Masyarakat sejak 2014

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
02 Februari 2024 15:30
Tanggapi Bansos "Rasa Capres", Istana Sebut Jokowi Bantu Masyarakat sejak 2014
Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, menyampaikan keterangan pers di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta, Rabu (31/1/2024).

JAKARTA - Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, menegaskan Presiden Joko Widodo telah secara langsung membagikan bantuan kepada masyarakat sejak tahun 2014.

"Kegiatan membagikan bantuan sosial reguler maupun non-reguler sudah dilakukan oleh Presiden sejak 2014, ini bukan sesuatu yang baru," ujar Ari di Jakarta pada hari Jumat.

Pernyataan Ari ini merupakan jawaban terhadap pertanyaan wartawan mengenai alasan Presiden belakangan ini semakin sering melakukan pembagian bantuan secara langsung kepada masyarakat.

Ari menjelaskan bahwa Presiden selalu aktif dalam pembagian bantuan, termasuk Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat, Program Keluarga Harapan (PKH), dan Kredit Usaha Rakyat.

"Jadi, kegiatan membagikan bantuan langsung kepada masyarakat bukanlah hal baru, karena Presiden ingin terlibat secara langsung dengan masyarakat, mengetahui permasalahan mereka, dan dekat serta menyapa langsung kepada masyarakat," ungkapnya.

Mengenai penyaluran bantuan sosial, Ari menyatakan Presiden selalu melibatkan menteri terkait sebagai pendamping. Ketika ditanya mengapa Menteri Sosial Tri Rismaharini tidak diajak oleh Presiden dalam pembagian bantuan sosial belakangan ini, Ari menjelaskan bahwa bantuan sosial yang dibagikan oleh Presiden terkait dengan pasokan beras yang berkaitan dengan Badan Pangan Nasional dan Badan Urusan Logistik (Bulog).

"Saya menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras ini terkait dengan cadangan pemerintah dan merupakan bagian dari tugas dan fungsi Badan Pangan Nasional dan Bulog," kata Ari. (ant)

 
 


Berita Lainnya