Internasional

Suku Bunga Naik, Lira Turki Malah Terjun Bebas 

Heri Kurniawan, Turki — Satu Indonesia
23 Juni 2023 17:21
Suku Bunga Naik, Lira Turki Malah Terjun Bebas 
SUKU BUNGA - Bank Central Turki

ISTANBUL - Bank Sentral Turki mengumumkan bahwa proses pengetatan moneter telah mulai mengekang inflasi karena kenaikan tingkat suku bunga acuan sebesar 650 basis poin menjadi 15% pada Kamis (22/06/2023). Ini merupakan kenaikan suku bunga pertama kali sejak 2021 dari sebelumnya mencatat angka 8,5%. Keputusan ini diambil oleh pemangku kebijakan baru setelah Presiden Erdogan secara demokratis terpilih kembali menjadi presiden untuk ketiga kalinya.

“Komite memutuskan untuk memulai proses pengetatan moneter guna menetapkan jalur disinflasi sesegera mungkin, untuk menjangkau ekspektasi inflasi, dan untuk mengendalikan penurunan perilaku penetapan harga,” demikian dikutip dari pernyataan resmi Bank Sentral.

Namun, setelah kebijakan tersebut diumumkan, Lira justru kembali turun, bahkan terjun bebas hingga mencapai rekor terendahnya  terhadap dolar, yaitu hingga 24,5. Menteri perbendaharaan dan keuangan Turki pada hari Kamis (22/6/2026), menyampaikan bahwa kebijakan ekonomi Turki akan dibentuk di sekitar stabilitas, kepercayaan, dan keberlanjutan.

"Filosofi ekonomi pemerintah Turki didasarkan pada kerangka kerja yang ditentukan oleh prinsip-prinsip kebebasan perusahaan, ekonomi pasar, rezim valuta asing yang berorientasi ke luar, sistem nilai tukar mengambang, dan model penargetan inflasi", tulis Mehmet Simsek di Twitter.

Mehmet simsek meyakini bahwa pembentukan prinsip-prinsip tersebut akan memberikan aliran modal yang sangat serius ke Türkiye. Selain itu, berdasarkan press rilis di website resmi, Komite Kebijakan Moneter Turkiye menentukan tingkat kebijakan dengan cara yang akan menciptakan kondisi moneter dan keuangan, yang diperlukan untuk memastikan penurunan tren inflasi yang mendasarinya dan untuk mencapai target inflasi 5 persen dalam jangka menengah. 

Pengetatan moneter akan semakin diperkuat sebanyak yang dibutuhkan secara tepat waktu dan bertahap sampai peningkatan yang signifikan dalam prospek inflasi tercapai. Indikator inflasi dan tren inflasi yang mendasarinya akan dipantau secara ketat dan Bank Sentral Turki akan terus menggunakan semua alat yang tersedia sesuai dengan tujuan utamanya yaitu stabilitas harga.

Komite akan terus mengambil keputusannya dalam kerangka kerja yang dapat diprediksi, didorong oleh data, dan transparan. (*)


Berita Lainnya