Metropolitan

Orang Susah Banyak Kena Tilang, Anggota DPRD DKI Ini Malah Minta Uji Emisi Lebih Masif Lagi

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
12 Juli 2024 20:00
Orang Susah Banyak Kena Tilang, Anggota DPRD DKI Ini Malah Minta Uji Emisi Lebih Masif Lagi
Petugas melakukan uji emisi sepeda motor di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Rabu (21/2/2024).

JAKARTA - Anggota Komisi D DPRD Provinsi DKI Jakarta, Yuke Yurike, meminta agar uji emisi kendaraan bermotor lebih masif diterapkan untuk mengatasi polusi udara yang semakin memburuk akhir-akhir ini.

"Pengawasan terhadap kendaraan harus ditingkatkan. Bagi yang tidak lolos uji emisi, penegakan hukum harus diterapkan," kata Yuke Yurike di Jakarta, Jumat. Menurutnya, uji emisi secara masif merupakan salah satu upaya jangka pendek untuk mengatasi polusi udara. Selain menggalakkan edukasi tentang pentingnya uji emisi, kampanye mengenai dampak polusi udara terhadap kesehatan juga perlu menjadi prioritas.

Yuke juga menekankan perlunya kebijakan lingkungan yang berfokus pada pengurangan emisi dan peningkatan kualitas udara secara berkelanjutan. "Misalnya, melakukan penelitian, inovasi, dan teknologi hijau. Ini dapat membantu menciptakan Jakarta yang lebih bersih dan sehat bagi semua warga," ujarnya.

Sebelumnya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta memberikan pelatihan uji emisi kepada petugas lingkungan hidup dari daerah penyangga sebagai tindak lanjut dari kesepakatan bersama untuk menangani polusi udara di kawasan tersebut. Kepala DLH DKI Jakarta, Asep Kuswanto, menjelaskan bahwa pelatihan ini difasilitasi oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta melibatkan komitmen bersama antara Pemprov DKI dan kota-kota lain di Jabodetabekjur (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Cianjur).

"Kepala DLH baik di tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota di Jabodetabekjur telah sepakat untuk menangani masalah kualitas udara bersama-sama," kata Asep. Pemprov DKI memberikan fasilitas bagi petugas lingkungan hidup daerah penyangga untuk berlatih cara melakukan uji emisi kendaraan bermotor. Asep menjelaskan penyumbang emisi terbesar di Jakarta dan kota-kota lainnya adalah asap kendaraan, sehingga perlu dilakukan pengujian berkala gas buang kendaraan.

"Kami memberikan pelatihan agar ke depannya seluruh pemerintah daerah bisa melakukan uji emisi. Uji emisi ini menjadi kebijakan bersama dari seluruh pemda di Jabodetabekjur," katanya. (ant)


Berita Lainnya