Gaya Hidup

Minum Kopi Langsung Buang Air Besar? Begini Penjelasan Ahli

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
03 Maret 2024 14:30
Minum Kopi Langsung Buang Air Besar? Begini Penjelasan Ahli
Ilustrasi kopi hitam.

JAKARTA - Kopi mengandung kafein, yang merupakan diuretik yang meningkatkan produksi urin tubuh. Namun, kafein juga memiliki efek pada motilitas usus. Selain kafein, kopi juga mengandung zat lain seperti asam klorogenat, asam sitrat, asam asetat, flavonoid, dan tanin, yang dapat mempengaruhi usus besar.

Dr. Sulaiman Bin Yusof, konsultan senior umum dan ahli bedah kolorektal dari Colorectal Clinic Associates, menjelaskan kopi memiliki rasa pahit yang dapat merangsang lambung. Bahkan kopi dengan kandungan kafein rendah dapat menyebabkan buang air besar setelah mengonsumsinya.

Dr. Kewin Siah, konsultan senior di Divisi Gastroenterologi & Hepatologi Rumah Sakit Universitas Nasional, menjelaskan bahwa asam klorogenat dalam kopi dapat merangsang usus besar, menambah efek kafein. Gastrin dan kolesistokinin juga dilepaskan sebagai respons terhadap kopi, yang dapat merangsang kontraksi usus besar.

Studi pada 100 orang menunjukkan efek ini hanya terjadi pada 30 persen orang, bergantung pada kadar kafein, jenis kopi, dan cara sangrai biji kopi. Konsumsi gula dan susu juga dapat mempengaruhi efek buang air besar karena konsumsi kopi.

Kopi bisa menjadi suplemen yang digunakan untuk melancarkan buang air besar. Namun, jika mengalami sembelit meskipun telah mengonsumsi kopi, sebaiknya dilakukan evaluasi kolon untuk memastikan tidak ada masalah mendasar pada usus besar. Hal ini penting jika mengalami gejala lain selain sembelit seperti pendarahan atau sakit perut. (ant)
 
 
 
 


Berita Lainnya