Bisnis

Erick Thohir Copot Irfan Setiaputra, Mantan Bos Lion Air Kini Jadi Dirut Garuda Indonesia

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
15 November 2024 19:00
Erick Thohir Copot Irfan Setiaputra, Mantan Bos Lion Air Kini Jadi Dirut Garuda Indonesia
Wamildan Tsani Panjaitan

JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir mengumumkan pengangkatan Wamildan Tsani Panjaitan, yang sebelumnya menjabat sebagai Plt CEO Lion Air, sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero), menggantikan Irfan Setiaputra. Pengangkatan ini dilakukan dalam RUPSLB Garuda Indonesia yang digelar pada Jumat (15/11/2024).

Wamildan menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya dan mengapresiasi kepemimpinan Irfan Setiaputra. "Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya untuk menjabat sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia. Saya juga ingin memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Bapak Irfan Setiaputra, karena berkat kepemimpinan beliau, Garuda Indonesia berhasil melewati masa-masa sulit, termasuk masa pandemi dan masa PKPU," ujar Wamildan di kantor Garuda, Tangerang, Banten, pada Jumat (15/11/2024).

Ia juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada Menteri Pertahanan sekaligus Menteri BUMN, Prabowo Subianto, yang telah mempercayakan jabatan tersebut kepadanya. "Bapak Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, sangat memberikan perhatian besar terhadap Garuda Indonesia. Beliau memberikan instruksi langsung kepada kami untuk mempercepat perbaikan kondisi Garuda dan menjadikannya pilihan utama masyarakat Indonesia. Ini bukanlah hal yang mudah, namun saya yakin dengan kerjasama dan kolaborasi yang baik antara karyawan Garuda dan anak perusahaan, kita dapat mewujudkan tujuan ini," tambah Wamildan.

Profil Singkat

Wamildan Tsani Panjaitan sebelum diangkat Erick Thohir menjadi dirut baru Garuda adalah Plt Direktur Utama Lion Air sejak 2022. Sebelumnya, ia berkarir di PT Batik Air Indonesia sejak 2013, dengan posisi terakhir sebagai Director of Safety, Security, and Quality.

Selain menduduki posisi manajemen di kedua maskapai tersebut, Wamildan juga berprofesi sebagai pilot. Profesi tersebut telah dijalaninya sejak 2003, saat berdinas di TNI Angkatan Udara sebagai pilot pesawat patroli Boeing 737-200 di Skadron Udara 5 Intai Strategis di Lanud Sultan Hasanuddin Makassar.

Ia juga pernah menjadi Flying Instructor di Lanud Adisucipto Yogyakarta. Lahir di Wamena pada 1981, Wamildan menghabiskan masa kecil di Jayapura. Setelah lulus dari SMA Taruna Nusantara pada 1998, ia meneruskan pendidikan di Akademi Angkatan Udara, dan lulus dari Air Force Flying School pada 2003.

Ia juga telah menyelesaikan beberapa pelatihan, antara lain Aviation Medicine Couse (Republic of Singapore Air Force, 2007), Instructor Course (Royal Australian Air Force, 2008), dan Squadron Officer School (US Air Force, 2011). (dan)


Berita Lainnya