Bisnis

HORE! Prabowo Kabulkan THR untuk Ojol dan Kurir

Redaksi — Satu Indonesia
1 day ago
HORE! Prabowo Kabulkan THR untuk Ojol dan Kurir
Ojol dan kurir paket dapat THR (Foto: Istimewa)

JAKARTA – Kabar gembira bagi para pengemudi ojek online (ojol) dan kurir paket! Presiden Prabowo Subianto resmi mengabulkan permintaan mereka untuk mendapatkan tunjangan hari raya (THR) berupa bonus jelang Lebaran 2025. Tak main-main, pemerintah juga menghimbau perusahaan transportasi online agar memberikan bonus ini dalam bentuk uang tunai berdasarkan keaktifan kerja.

“Pemerintah menghimbau seluruh perusahaan layanan angkutan untuk memberikan bonus hari raya kepada pengemudi dalam bentuk uang tunai dengan mempertimbangkan keaktifan kerja,” ujar Prabowo dari Istana Negara, Jakarta, Senin (10/03/25).

250 Ribu Driver Aktif, 1,5 Juta Part-Time Akan Dapat THR?
Presiden mengungkapkan bahwa saat ini terdapat sekitar 250.000 pengemudi ojol dan kurir yang bekerja secara aktif, sementara 1 hingga 1,5 juta lainnya berstatus part-time. Mengenai besaran bonus, Prabowo menyerahkan mekanisme lebih lanjut kepada Menteri Ketenagakerjaan Yassierli yang akan mengeluarkan Surat Edaran (SE) resmi.

“Semoga dengan kebijakan ini, para pengemudi online dapat merasakan libur dan mudik dalam keadaan yang baik,” tambahnya.

Desakan Serikat Pekerja: THR Harus Setara UMP!
Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (SPAI) sebelumnya mendesak pemerintah agar mewajibkan perusahaan aplikator memberikan THR kepada para driver. Ketua SPAI, Lily Pujiati, menuntut agar THR yang diberikan setara dengan satu bulan upah minimum provinsi (UMP) dan wajib dibayarkan 30 hari sebelum Idul Fitri.

“Ketiga unsur dalam hubungan kerja antara platform dan pengemudi, yakni pekerjaan, upah, dan perintah, sudah terpenuhi. Maka mereka juga berhak mendapatkan THR,” tegas Lily.

Respons Aplikator: Gojek Setuju, Maxim Menyerah!
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) menyatakan dukungan penuh terhadap imbauan Presiden Prabowo. Presiden Gojek, Catherine Hindra Sutjahyo, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan program Tali Asih Hari Raya, yang akan memberikan bonus tunai kepada mitra driver yang memenuhi kriteria tertentu.

“Kami memahami bahwa Ramadhan adalah momen spesial sekaligus penuh tantangan bagi mitra kami. Program Tali Asih Hari Raya kali ini dirancang lebih istimewa dibandingkan tahun sebelumnya, agar mitra driver bisa menjalani Ramadhan dan Idul Fitri dengan lebih bermakna,” kata Catherine dalam pernyataan resminya, Senin (10/03/25).

Namun, berbeda dengan Gojek, pihak Maxim menyatakan tidak mampu memberikan bonus tunai kepada mitra drivernya. Menurut Spesialis Humas Maxim Indonesia, Yuan Ifdal Khoir, hubungan antara Maxim dan pengemudi bersifat kemitraan sehingga tidak ada kewajiban pembayaran THR.

“Sebagai gantinya, kami akan memberikan bantuan hari raya berupa bahan pokok, pengurangan komisi aplikasi bagi mitra yang menyelesaikan orderan, serta santunan bagi mitra yang mengalami kecelakaan atau musibah,” jelasnya.

Ojol dan Kurir Bisa Senyum Lebaran Ini?
Dengan adanya kebijakan ini, harapan besar muncul bagi para pengemudi ojol dan kurir untuk mendapatkan THR yang layak. Namun, realisasi di lapangan masih perlu diawasi, terutama terkait mekanisme pembagian bonus dari setiap perusahaan aplikator. (mul)


#THROjol #Lebaran2025 #Prabowo #OjolBerkah #GojekTHR #MaximTanpaTHR


Berita Lainnya