Otomotif
TNI AU Lepas Keberangkatan Skuter Listrik ke Italia
JAKARTA - Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas) TNI Angkatan Udara, Marsekal Madya TNI Tedi Rizalihadi, melepas keberangkatan Yohanes Mustamu yang akan mengendarai skuter listrik dari Indonesia menuju Italia pada akhir Agustus 2024.
Acara pelepasan tersebut diadakan dalam "Air Force Scooter Gathering," sebagai bagian dari perayaan HUT Ke-72 Pangkalan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, yang diperingati pada 17 Agustus 2024. Berlokasi di apron selatan Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu, Marsdya Tedi memberikan cinderamata berupa jaket kepada Yohanes dan secara simbolis melepas keberangkatannya dengan mengayunkan bendera "start."
Setelah itu, Tedi bersama pejabat utama TNI AU, termasuk Marsekal Madya TNI Arief Mustofa, Panglima Komando Operasi Udara I (Pangkoopsud I) Marsekal Muda TNI Mohammad Nurdin, dan Komandan Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma Marsekal Pertama TNI Destianto Nugroho Utomo, turut berkendara bersama Yohanes dan lebih dari 500 anggota komunitas pengendara skuter mengelilingi kompleks Lanud Halim Perdanakusuma.
Setelah berkendara, Pangkoopsudnas menandatangani boks skuter milik Yohanes dan mendoakan agar ekspedisi Yohanes berhasil hingga tiba di Italia. “TNI akan memperingati HUT pada 5 Oktober. Di mana pun kamu berada nanti, kirimkan ucapan selamat untuk TNI,” pesan Marsdya Tedi kepada Yohanes. Komandan Lanud Halim Perdanakusuma juga menjelaskan bahwa kegiatan Minggu pagi ini merupakan bagian dari silaturahmi dan upaya mendekatkan TNI AU dengan masyarakat, termasuk komunitas pengendara skuter.
“Acara ini bukan sekadar kumpul-kumpul, tetapi juga momentum yang baik untuk mempererat silaturahmi di antara kita semua dan meningkatkan solidaritas dengan komunitas skuter di Indonesia,” ujar Danlanud Halim Perdanakusuma dalam sambutannya. Ia menambahkan bahwa ekspedisi Yohanes ke Italia dengan skuter listrik merupakan inspirasi karena mencerminkan kegigihan dan persiapan yang matang.
“Ini bukan hanya perjalanan fisik, tetapi juga simbol dari generasi muda Indonesia yang memiliki keberanian, inovasi, dan semangat menjaga lingkungan dengan teknologi ramah lingkungan,” kata Danlanud Halim. Ekspedisi ini juga dianggap sebagai kontribusi Indonesia dalam kampanye pelestarian lingkungan hidup dengan penggunaan kendaraan tanpa emisi.
Ekspedisi Yohanes yang akan menempuh perjalanan darat ke Italia dengan skuter listrik ini juga menarik perhatian Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya Bakar, yang turut melepas perjalanan Yohanes di acara Festival LIKE 2 KLHK di Jakarta, Kamis (8/8/2024). Yohanes akan menempuh perjalanan sepanjang 11.000 kilometer melalui rute udara dari Indonesia ke Turki, kemudian melanjutkan perjalanan darat melalui Bulgaria, Serbia, Kroasia, Slovenia, Austria, hingga Italia.
Yohanes, yang telah mempersiapkan ekspedisi ini sejak 2023, akan menguji ketahanan skuter antik Vespa Super 1974 yang telah dimodifikasi untuk menggunakan energi listrik dari baterai 72V 99AH model tank waterproof IPx4, menggantikan bahan bakar minyak (BBM). (ant)