Nasional

Menteri Hasil Reshuflle Mungkin akan Lanjut ke Kabinet Mendatang

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
19 Agustus 2024 18:00
Menteri Hasil Reshuflle Mungkin akan Lanjut ke Kabinet Mendatang
Dokumentasi - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia (kiri) berbincang bersama Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel (kanan) dan Sufmi Dasco Ahmad (tengah) saat menghadiri Upacara Penganugerahan Tanda Kehormatan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (14/8/2024). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel mengungkapkan tidak menutup kemungkinan sejumlah menteri yang baru dilantik oleh Presiden Joko Widodo hari ini bisa saja terpilih kembali dalam kabinet mendatang di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

"Ya, mungkin saja mereka yang saat ini menjabat sebagai menteri bisa kembali menjadi menteri di kabinet yang akan datang. Efektivitasnya tergantung pada alasan yang mendasari keputusan tersebut," ujar Gobel di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin. Pernyataan Gobel disampaikan terkait dengan perombakan kabinet yang dilakukan Presiden Joko Widodo menjelang akhir masa jabatannya.

"Presiden tentu memiliki alasan tersendiri untuk melakukan perombakan ini. Hanya Presiden dan Yang Mahakuasa yang tahu dengan pasti," tambahnya. Gobel menjelaskan bahwa keputusan untuk merombak kabinet adalah hak prerogatif Presiden. "Presiden memiliki hak prerogatif untuk melakukan perombakan kabinet. Dia pasti memiliki alasan tertentu untuk pergantian menteri saat ini," ujarnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo melantik sejumlah menteri, wakil menteri, dan kepala badan di Istana Negara, Jakarta, pada Senin. Menteri-menteri yang dilantik meliputi Supratman Andi Agtas sebagai Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, dan Rosan Roeslani sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM. Angga Raka Prabowo dilantik sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo).

Selain itu, Taruna Ikrar ditunjuk sebagai Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan, Hasan Nasbi sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, dan Dadan Hindayana sebagai Kepala Badan Gizi Nasional. (ant)
 
 


Berita Lainnya