Nasional
Menko Polhukam Janjikan PDNS 2 Pulih pada Juli Ini
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) RI, Hadi Tjahjanto, mengumumkan layanan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diharapkan pulih dalam bulan ini.
"Ini berhubungan dengan instruksi Presiden untuk memastikan semua layanan publik kembali normal pada Juli 2024," ujar Hadi dalam konferensi pers di kantor Menko Polhukam RI, Jakarta Pusat, Senin. Hadi menjelaskan bahwa upaya pemulihan dilakukan dengan backup atau cadangan PDNS 2 menggunakan cold site yang akan ditingkatkan menjadi hot site di Batam. Hot site adalah sistem yang menyediakan lokasi fisik alternatif untuk penggunaan data cadangan.
Selain itu, Menko Polhukam bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Badan Siber Sandi Negara (BSSN) juga mengamankan data di PDNS 2 dengan lapisan perlindungan ganda menggunakan cloud yang diawasi langsung oleh BSSN. "Setiap pusat data memiliki backup, minimal tiga hingga empat lapisan, dan juga cadangan cloud," tambahnya.
Hadi optimis bahwa dengan menggunakan hot site sebagai penyedia cadangan data, semua situs kementerian dan lembaga yang terdampak insiden pada PDNS 2 akan segera pulih dan beroperasi kembali. Sebelumnya, pada Senin (24/6), BSSN dan Kemenkominfo mengidentifikasi 211 instansi yang terdampak insiden serangan siber pada PDNS 2. Pada Selasa (25/6/2024), jumlah instansi terdampak meningkat menjadi 282, namun sebanyak 44 instansi sudah siap melakukan pemulihan data, sementara sisanya masih dalam proses. Dari jumlah tersebut, lima instansi telah melayani kembali masyarakat setelah berhasil melakukan migrasi data.
Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Ari Setiadi, bersama Kepala BSSN, Hinsa Siburian, telah menjelaskan kepada Komisi I DPR RI terkait serangan siber yang menimpa PDNS 2. Budi Ari menegaskan tidak ada indikasi atau bukti kebocoran data akibat gangguan serangan siber tersebut di Surabaya. "Kami terus berupaya untuk memulihkan PDNS 2 sepenuhnya, dengan target penyelesaian pada pertengahan Agustus 2024," tambahnya. (ant)