Pilkada 2024

Mas Pram-Bang Doel Bikin Program "Jaring Asmara", Apa Pula?

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
19 Oktober 2024 19:00
Mas Pram-Bang Doel Bikin Program "Jaring Asmara", Apa Pula?
Pramono Anung (kanan) dan Rano Karno

JAKARTA - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 3 pada Pilkada Jakarta 2024, Pramono Anung dan Rano Karno, berupaya menyerap aspirasi masyarakat melalui program "Jaring Asmara."

"'Jaring Asmara' adalah inovasi baru untuk menyerap aspirasi warga melalui 'surat cinta' yang emosional dan menyentuh, menghadirkan nuansa kampanye yang lebih dekat dengan masyarakat," ujar Rano Karno di Jakarta, Sabtu.

Sejauh ini, sudah ada ratusan surat dari warga yang masuk melalui program ini. Surat-surat tersebut mencerminkan kebutuhan dan harapan warga dari berbagai wilayah Jakarta, yang akan diakomodasi oleh Pramono dan Rano dalam program-program mereka.

"Jaring Asmara" merupakan singkatan dari "menjaring aspirasi masyarakat Jakarta." Menurut Rano, program ini adalah kewajiban mereka untuk menyediakan media yang dapat menampung aspirasi warga.

Surat-surat dari warga ini tidak hanya berfungsi sebagai media aspirasi, tetapi juga membawa nuansa emosional yang memperkuat hubungan antara calon pemimpin dan masyarakat. Program ini menunjukkan komitmen pasangan Pramono-Rano untuk melakukan kampanye langsung dan mendalam di lapangan.

"Melalui keterlibatan yang emosional, hubungan dengan masyarakat menjadi lebih personal, membumi, dan realistis," jelas Rano.

"Jaring Asmara" juga berfungsi sebagai alat ukur bagi Pramono-Rano untuk mengetahui aspirasi warga di berbagai wilayah. Pasangan ini bertekad memperjuangkan aspirasi mendesak warga jika terpilih dalam Pilkada Jakarta 2024.

Secara teknis, masyarakat dapat menuliskan curahan hati dan aspirasi mereka dalam bentuk "surat cinta" kepada Pramono dan Rano, yang akan diterjemahkan menjadi program-program konkret saat mereka terpilih. Upaya ini bertujuan melibatkan masyarakat dalam proses pembuatan kebijakan dan program kerja pasangan calon.

"Program ini memastikan bahwa masyarakat merasa terlibat dalam setiap program yang kami rencanakan," kata Rano.

Selain itu, "Jaring Asmara" menjadi bahan evaluasi wilayah-wilayah yang telah dikunjungi oleh pasangan ini, untuk menilai dan memastikan program-program yang direncanakan sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat setempat.

Sebelumnya, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta merilis data kampanye tatap muka Pilkada DKI Jakarta 2024. Berdasarkan rilis tersebut, pasangan Pramono Anung dan Rano Karno tercatat unggul dalam kampanye tatap muka dibandingkan pasangan calon lainnya.

Dalam rekap data periode 25 September hingga 9 Oktober 2024, pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), melakukan 22 kali kampanye tatap muka, pasangan nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, melakukan 14 kali, sementara Pramono Anung dan Rano Karno memimpin dengan 32 kali pertemuan tatap muka. (dan)


Berita Lainnya