Nasional

Jokowi Tunggu Lampu Hijau untuk Berkantor di IKN

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
19 Juli 2024 19:30
Jokowi Tunggu Lampu Hijau untuk Berkantor di IKN
Tangkap layar Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers usai menyaksikan laga pembuka Piala Presiden 2024 dari video yang diterima di Jakarta, Jumat (19/7/2024).

JAKARTA - Presiden Joko Widodo menyatakan dirinya siap berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, segera setelah mendapat sinyal lampu hijau atau tanda kesiapan.

Pernyataan ini disampaikan Presiden saat memberikan keterangan pers usai menyaksikan laga pembuka Piala Presiden di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Jumat sore. "Begitu ada lampu hijau siap, saya akan berkantor di IKN," kata Presiden ketika ditanya media mengenai kesiapan berkantor di IKN, berdasarkan rekaman yang diterima di Jakarta, Jumat.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menunggu kesiapan infrastruktur penunjang untuk dirinya berkantor di IKN, yang diperkirakan mulai Juli 2024. "Airnya sudah siap belum? Listriknya sudah siap belum? Tempatnya sudah siap belum? Kalau siap, pindah," ujar Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers usai melepas bantuan Indonesia untuk penanganan bencana di Papua Nugini dan Afganistan, di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (8/7/2024).

Presiden menyebut telah mendapatkan laporan dari Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengenai kesiapan infrastruktur di IKN, seperti air, listrik, hingga kantor Presiden yang akan ditempati. Dari laporan tersebut, Presiden menerima bahwa infrastruktur tersebut belum siap untuk dimanfaatkan. "Sudah (dapat laporan), tapi belum (siap). Sudah, tapi belum," kata Presiden saat ditanya media soal laporan kesiapan infrastruktur dari Kementerian PUPR.

Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono memastikan air, listrik, hingga jaringan internet akan siap digunakan saat pelaksanaan upacara HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus di IKN. "Tadi saya cek semua. Air, listrik, internet sudah oke (saat 17 Agustus)," kata Basuki saat dijumpai di Istana Kepresidenan, Jakarta, pekan lalu. (ant)
 
 


Berita Lainnya