Nasional

Belum Ada Kader Masuk Kabinet, PDIP Ucapkan Selamat Bekerja untuk Prabowo-Gibran

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
19 Oktober 2024 21:00
Belum Ada Kader Masuk Kabinet, PDIP Ucapkan Selamat Bekerja untuk Prabowo-Gibran
Megawati Soekarnoputri bersama kader PDIP

JAKARTA - Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Said Abdullah, menyampaikan ucapan selamat bekerja kepada Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, yang akan dilantik pada Minggu (20/10/2024).

"Selamat bekerja kepada Presiden Prabowo," kata Said dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu. Ia juga menyoroti beberapa agenda strategis yang perlu menjadi fokus pemerintahan Prabowo-Gibran, terutama upaya untuk menurunkan tingkat kemiskinan dan kesenjangan sosial, yang menurutnya merupakan agenda penting bagi setiap pemerintahan.

Said menjelaskan bahwa selama sepuluh tahun terakhir, penurunan tingkat kemiskinan dan kesenjangan sosial belum menunjukkan progres yang signifikan. Pada tahun 2014, tingkat kemiskinan tercatat sebesar 10,96 persen, sementara pada Maret 2024, angka tersebut turun menjadi 9,03 persen, dengan penurunan hanya 1,93 persen dalam satu dekade. Selain itu, jumlah kelas menengah juga mengalami penurunan hingga 9 juta jiwa.

Tingkat kesenjangan sosial (rasio gini) pada 2014 mencapai 0,414 dan turun menjadi 0,379 pada Maret 2024, hanya berkurang sebesar 0,035. Oleh karena itu, Said mengusulkan agar Prabowo fokus mempercepat penurunan kemiskinan dan kesenjangan sosial melalui kebijakan komprehensif di berbagai sektor, seperti pendidikan, kesehatan, bantuan sosial, sanitasi, perumahan, dan lapangan kerja.

Di sisi lain, tidak ada kader PDIP yang hadir dalam proses pemanggilan calon menteri ke kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan, selama dua hari pada 14-15 Oktober. Satu-satunya sosok dari PDIP yang datang adalah mantan Menteri Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, yang hadir pada hari kedua untuk menyampaikan pesan dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. PDIP menegaskan bahwa kehadiran Pramono bukan sebagai calon menteri.

Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, mengonfirmasi bahwa Pramono datang membawa pesan dari Megawati. Sebelumnya, nama dua kader PDIP, Azwar Anas dan Bendahara Umum PDIP, Olly Dondokambey, disebut-sebut kuat bakal masuk dalam kabinet Prabowo. Namun, keduanya tidak muncul selama proses pemanggilan.

Nama lain yang muncul adalah Budi Gunawan, meskipun bukan kader PDIP, ia dikenal sebagai orang dekat Megawati. Budi Gunawan disebut akan mengisi salah satu posisi di kabinet Prabowo. Berbeda dengan dua kader PDIP yang tidak hadir, Budi Gunawan tampak hadir dalam pembekalan calon menteri di kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor, dan dikenal dekat dengan lingkaran elite PDIP. (dan)


Berita Lainnya