YOGYAKARTA - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X, menyatakan dia tidak pernah memberikan arahan kepada keluarganya terkait pemilihan pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pemilu 2024.

"Saya ini sama istri, sama anak pun tidak pernah saya arahkan kok karena dia punya hak sendiri secara asasi untuk menentukan pilihan. Terserah saja, nyoblos silakan, enggak silakan, itu urusan dia," ujar Sultan HB X di Kepatihan, Yogyakarta, pada Rabu (24/1/2024).

Sultan, yang juga menjabat sebagai Raja Keraton Yogyakarta, menegaskan istrinya selama ini bahkan tidak pernah mengetahui siapa calon presiden yang ia pilih saat pemungutan suara. "Istri saya pun tidak pernah tahu yang saya coblos nomor berapa dan siapa," ucap Sultan.

Bagi Sultan, prinsip utamanya adalah bahwa pilihan politik dalam pesta demokrasi lima tahunan adalah hak masing-masing individu, bahkan di hadapan keluarganya. "Karena bagi saya, itu hak-haknya individu-individu, biarpun itu anak, itu istri," ujar Ngarsa Dalem, sapaan Sultan HB X.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, dengan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3. KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, dengan jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024. (ant)