JAKARTA - Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, melanjutkan serangkaian kampanyenya dengan melakukan silaturahmi bersama Seribu Kiai Kampung di Pondok Pesantren Ibnu Sina, Banyuwangi, Jawa Timur, pada hari Rabu.

Pengasuh Ponpes Ibnu Sina Masykur Ali, menyatakan acara silaturahmi yang bertajuk "Halaqoh Kebangsaan Kiai Kampung Bersama Gibran Rakabuming Raka" bertujuan untuk memperkuat dukungan terhadap pasangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.

"Ketika Banyuwangi terang, maka seluruh Jawa terang. Artinya apa? Kalau Prabowo-Gibran menang di Banyuwangi, maka seluruh Indonesia pasti menang," kata Kiai Masykur, seperti yang diungkapkan dalam keterangan yang diterima di Jakarta.

Kiai Masykur menambahkan kemenangan Prabowo-Gibran dalam satu putaran dapat menghemat anggaran negara lebih dari Rp27 triliun. Ia meyakini pasangan tersebut memiliki program yang mendukung pesantren.

"Jika Mas Gibran menjadi Wakil Presiden, beliau akan melaksanakan amanat undang-undang yaitu Dana Abadi Pesantren," ungkap Kiai Mansur.

Gibran, dalam kesempatan tersebut, meminta dukungan keluarga pesantren untuk mengawal implementasi program Dana Abadi Pesantren. Ia menjelaskan program tersebut merupakan salah satu langkah pemerintah menuju era Indonesia Emas 2045.

"Untuk menuju Indonesia Emas, harus disiapkan generasi emas. Para santri tidak boleh dilupakan," tambahnya. 

Gibran menyatakan pasangan Prabowo-Gibran juga berkomitmen agar para santri dapat menghadapi tantangan zaman dengan menjadi ahli di berbagai bidang, seperti kecerdasan buatan (AI), Internet of Things (IoT), perbankan syariah, ekonomi syariah, dan smart farming.

Pada hari ke-44 masa kampanye, Rabu, Gibran melanjutkan safari politiknya dengan mengunjungi dua daerah di Jawa Timur, yaitu Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Jember. Meskipun masih aktif sebagai Wali Kota Surakarta, Gibran mengambil cuti selama periode kampanye di Jawa Timur.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan peserta Pilpres 2024, dengan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3. Masa kampanye telah dimulai pada 28 November 2023 dan berlangsung hingga 10 Februari 2024, dengan pemungutan suara pada 14 Februari 2024.