Pilkada 2024

Ahmad Luthfi "Kampanye" Blusukan ke Pasar Bintoro Demak

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
10 September 2024 13:00
Ahmad Luthfi "Kampanye" Blusukan ke Pasar Bintoro Demak
Bakal calon gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi saat berbincang dengan salah satu pedagang di Pasar Bintoro Demak, Selasa (10/10/2024).

DEMAK - Bakal calon gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, mengunjungi Pasar Bintoro di Demak, Jawa Tengah, untuk mendengar aspirasi pedagang sekaligus memperkenalkan dirinya sebagai kandidat dalam Pilkada 2024.

"Pasar Bintoro Demak ini adalah salah satu dari banyak pasar yang saya kunjungi untuk mengetahui masalah yang dihadapi pedagang," ujar Ahmad Luthfi saat ditemui di Pasar Bintoro, Demak, pada Selasa. Ia menjelaskan pedagang menyampaikan berbagai masalah, termasuk mengenai lokasi dan akses jalan pasar. Namun, permasalahan yang paling sering disampaikan adalah penurunan jumlah pengunjung pasar, yang disebabkan oleh adanya pedagang yang berjualan di luar area pasar.

Menurut Luthfi, pedagang yang berjualan di luar pasar seharusnya dipindahkan ke dalam pasar agar tidak menimbulkan permasalahan. "Penertiban harus dilakukan untuk menghindari masalah lebih lanjut," tegasnya. Luthfi juga menekankan pentingnya peran pasar tradisional dalam perekonomian. Pasar tradisional, katanya, tidak boleh dipandang sebelah mata karena menjadi tempat transaksi bagi semua lapisan masyarakat. Selain itu, pasar tradisional berfungsi sebagai pusat pengembangan ekonomi rakyat dan perputaran uang di daerah.

Terkait harga kebutuhan pokok, Luthfi mengatakan sebagian besar harga stabil, meskipun harga minyak goreng mengalami fluktuasi, namun tidak signifikan. Mengenai rencana program untuk pedagang jika terpilih sebagai Gubernur Jawa Tengah, Luthfi menyatakan  ia akan menyusun kebijakan setelah mendengar masukan dari pedagang dan masyarakat secara luas. Salah satu pedagang gerabah di Pasar Bintoro, Rustian Ardianti, menyampaikan pasar menjadi sepi karena pedagang yang berjualan di luar pasar. Selain itu, perkembangan era digital dan banyaknya pedagang yang berjualan secara daring turut mengurangi omzet pedagang di pasar tradisional. (ant)
 
 


Berita Lainnya