Kesehatan

Vaksin Cacar Api Aman untuk Orang Berdaya Tahan Tubuh Lemah

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
26 Juli 2024 14:30
Vaksin Cacar Api Aman untuk Orang Berdaya Tahan Tubuh Lemah
Arsip Foto - Petugas medis mengambil vaksin COVID-19 dari botol untuk disuntikkan kepada warga. (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

JAKARTA - Ketua Satgas Imunisasi Dewasa Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam (PAPDI), Dr. dr. Soekamto Koesnoe Sp.PD-KAI, menegaskan bahwa vaksin herpes zoster (cacar api) aman bagi orang dengan daya tahan tubuh rendah dan tidak menyebabkan sakit. “Karena ini bukan vaksin hidup, kelebihannya adalah ini vaksin rekombinan yang aman diberikan kepada kelompok yang daya tahan tubuhnya menurun, sehingga tidak menyebabkan sakit,” kata Soekamto dalam konferensi pers Kenali Penyakit Herpes Zoster dan Pembaruan Jadwal Imunisasi Dewasa 2024 di Kantor PB PAPDI, Rabu.

Vaksin cacar api ini berbeda dengan vaksin yang menggunakan virus hidup yang dilemahkan. Vaksin dengan virus dilemahkan bisa menyebabkan rasa sakit pada orang dengan daya tahan tubuh rendah. Soekamto merekomendasikan agar vaksin cacar api diberikan kepada orang berusia 18 tahun ke atas sebanyak dua dosis.

Vaksin zoster rekombinan adalah subvaksin yang mengandung glikoprotein E yang tidak hidup, serta adjuvan yang meningkatkan daya tahan tubuh hingga 10 tahun setelah vaksinasi. Vaksin ini mengandung sebagian kecil virus zoster, dan berkat adjuvan, pasien yang divaksin memiliki kekebalan tubuh yang lebih lama.

Soekamto menambahkan efektivitas vaksin herpes zoster tidak diragukan dan bisa diberikan kepada orang yang sudah memiliki riwayat penyakit. “Pada penyakit kardiovaskular, vaksin herpes zoster menurunkan risiko infark miokard atau kerusakan otot jantung karena koroner, dan mengurangi angka kematian selama tiga tahun pada pasien kardiovaskular,” ujar Soekamto.

Vaksin herpes zoster juga memiliki efikasi lebih dari 90 persen pada pasien berusia 50 tahun ke atas, meskipun daya tahan tubuhnya menurun, dan efek perlindungannya bertahan hingga 10 tahun setelah vaksinasi. Pemberian vaksin ini juga dapat mengurangi rasa nyeri akibat herpes zoster dan meningkatkan kualitas hidup pasien setelah divaksinasi.

Soekamto menekankan pentingnya edukasi tentang vaksin herpes zoster untuk meningkatkan kualitas hidup pasien dan mencegah depresi yang berkepanjangan akibat beban sakit dari cacar api. (ant)
 
 


Berita Lainnya