Sepakbola
Tekuk Singapura 2-1, Pelatih Thailand Sebut Buah Strategi di Babak Kedua
SURABAYA - Pelatih timnas Thailand U-19, Emerson Pereira Da Silva, menyatakan perubahan strategi pada babak kedua mengubah jalannya permainan sehingga timnya berhasil membalikkan keadaan dan mengalahkan Singapura dengan skor 2-1 pada pertandingan Grup C Piala AFF U-19 di Stadion Gelora 10 November Surabaya, Jumat malam.
"Pada babak pertama, kami tidak bisa memahami permainan dan kecepatannya. Namun, di babak kedua kami melakukan perubahan dengan mengganti kedua pemain sayap, dan ini mengubah permainan," ujarnya setelah pertandingan. Pereira, yang juga asisten pelatih klub Thailand Buriram United, mengungkapkan rasa bangganya kepada para pemainnya. "Saya sangat bangga dengan para pemain. Mereka berjuang hingga menit terakhir dan berjuang untuk mendapatkan bola," katanya.
Dalam pertandingan tersebut, timnas Singapura lebih dulu mencetak gol melalui pemain nomor punggung 19, Sahoo Grav, pada menit ke-26, dan skor ini bertahan hingga turun minum. Pada babak kedua, Thailand berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-80 melalui pemain bernomor punggung 22, Phongsakon Sangkasopha, dan kemudian membalikkan keadaan melalui gol Pikanet Laohawiwat pada menit ke-86.
Pelatih Singapura, Mohamed Fadzuhasny, mengakui kekalahan timnya disebabkan karena pemain terlalu fokus bertahan, sehingga tim Thailand mampu membalikkan keadaan. "Saya pikir di babak pertama kami bermain sangat bagus dan bertahan cukup baik, bahkan anak-anak kompak. Namun, di babak kedua, kami bertahan terlalu dalam," katanya.
Pada pertandingan Grup C sebelumnya, Malaysia menghancurkan Brunei Darussalam dengan skor 11-0 di stadion yang sama pada pukul 15.00 WIB. (ant)