Sepakbola

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia ”Naik Kelas” Berkat Tanding Lawan Argentina

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
30 November 2024 14:00
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia ”Naik Kelas” Berkat Tanding Lawan Argentina
Asnawi duel dengan Garnacho dalam momen Indonesia vs Argentina

JAKARTA - Memasuki tahun keempat melatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengungkapkan perubahan signifikan dalam mentalitas dan performa Skuad Garuda. Jika sebelumnya para pemain kerap ciut menghadapi tim besar, kini mereka tampil lebih percaya diri, bahkan setelah berhadapan dengan juara dunia Argentina.

Shin Tae-yong resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia pada akhir Desember 2019 dan mulai bekerja pada awal 2020. Di bawah asuhannya, Timnas Indonesia menunjukkan kemajuan signifikan, baik dari segi permainan maupun pencapaian. Salah satu buktinya adalah lonjakan peringkat FIFA sebanyak 48 posisi, serta keberhasilan tim U-23 dan senior lolos ke Piala Asia, dan kini berlaga di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Dalam wawancara di kanal YouTube Lee Kyung-kyu, Shin Tae-yong menyatakan bahwa sistem kepelatihan di Timnas Indonesia telah mengalami banyak kemajuan. "Sekarang semakin bagus. Sistem kepelatihan dan lain-lainnya sudah teratur. Meski butuh waktu panjang, semuanya semakin terbentuk ke arah yang lebih baik," jelasnya.

Perubahan Mental Pemain

Shin Tae-yong menyoroti bahwa salah satu tantangan besar saat awal ia melatih adalah mentalitas pemain. Kala itu, para pemain sering merasa kalah sebelum bertanding melawan tim-tim yang lebih kuat.

"Dulu, para pemain mudah menyerah. Ketemu tim kuat seperti Arab Saudi atau tim dengan peringkat 20-30 dunia, mereka berpikir, 'Ah, ini mah kita nggak akan menang. Tim mereka lebih bagus.' Akhirnya, hasil pertandingan pun tidak maksimal, dan mereka malah mencari-cari alasan," ungkap Shin.

Namun, titik balik terjadi ketika PSSI mengundang Timnas Argentina untuk berlaga dalam FIFA Matchday pada 19 Juni 2023. Meski kalah 0-2, laga tersebut justru menjadi momen penting yang meningkatkan rasa percaya diri pemain.

"Kami kalah 0-2 dari Argentina, tapi bermain sangat baik. Hanya kebobolan dua gol melawan tim peringkat satu dunia dan juara Piala Dunia. Kami bahkan punya dua peluang emas untuk mencetak gol," paparnya.

Menurut Shin, pengalaman itu mengubah pola pikir para pemain.

"Mereka mulai berpikir, 'Kita sebenarnya bisa.' Rasa percaya diri mereka perlahan membaik dan meningkat," tutup Shin Tae-yong. Dengan mental yang semakin kuat dan sistem yang lebih terorganisir, Timnas Indonesia kini menjadi tim yang lebih tangguh, siap mencuri panggung di level Asia dan dunia. (dan)


Berita Lainnya