Politik dan Pemerintahan
Relawan Jokowi Desak Tindakan Hukum terhadap PDIP, Ancaman Balasan dari Mantan Presiden

JAKARTA – Perseteruan antara Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) semakin memanas. Beberapa relawan Jokowi yang tergabung dalam berbagai organisasi, seperti Bara JP, Kornas Jokowi, dan Projo, mengeluarkan pernyataan keras terhadap partai banteng tersebut, bahkan mengancam akan mendesak langkah hukum terhadap PDIP.
Bara JP Dorong Jokowi Ambil Langkah Hukum
Ketua Umum Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP), Utje Gustaaf Patty, secara terbuka menyatakan bahwa pihaknya akan mendorong Jokowi untuk mengambil tindakan hukum terhadap pihak-pihak yang dianggap telah memfitnahnya. "Pak Jokowi hampir tidak pernah bereaksi karena beliau adalah tokoh bangsa. Namun, sekarang beliau sudah tidak menjabat presiden, jadi kami tidak menutup kemungkinan untuk mendesak beliau mengambil langkah hukum terhadap pemfitnah," ujar Utje kepada wartawan pada Minggu (16/03/25).
Kornas Jokowi Sebut Serangan PDIP Berlebihan
Organisasi Kornas Jokowi juga tak ketinggalan memberikan reaksi. Sekretaris Jenderal Kornas Jokowi, Akhrom Saleh, mengkritik keras serangan yang dilontarkan oleh PDIP. Menurutnya, tudingan PDIP terhadap Jokowi sangat berlebihan dan tidak beralasan. "Apa yang disampaikan PDIP memang hyperbole, sangat berlebihan. Serangan-serangan ini tidak pernah dijawab oleh Jokowi, dan jika ada respons, itu karena pertanyaan dari media, bukan balasan atas serangan PDIP," ujar Akhrom.
Ia juga menggambarkan sikap PDIP terhadap Jokowi mirip dengan sikap Partai Demokrat terhadap Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pasca-reformasi. "PDIP sepertinya memiliki dendam kesumat terhadap Jokowi dan keluarganya, seperti halnya dengan Partai Demokrat kepada Pak SBY," tambah Akhrom.
Projo Ingatkan Jokowi Bisa Hancurkan PDIP
Pernyataan serupa datang dari Wakil Ketua Umum Pro-Jokowi (Projo), Freddy Damanik. Menurut Freddy, meskipun Jokowi dikenal dengan sikap diamnya, bukan berarti ia akan terus bertahan tanpa batas. Ia memperingatkan bahwa jika PDIP terus menyerang Jokowi, mantan Presiden RI itu bisa saja membalas dengan keras.
"Jokowi memang selama ini diam, tapi setiap orang punya batas kesabaran, termasuk Jokowi. Jika PDIP terus menggoyang beliau, Jokowi bisa saja menyerang balik dan menghancurkan PDIP dengan caranya sendiri, meskipun beliau sudah tidak menjabat Presiden lagi," kata Freddy kepada wartawan.
Freddy juga mengingatkan PDIP agar segera move on dan berhenti menyerang Jokowi dan keluarganya. "Kami meminta PDIP untuk segera move on, hentikan serangan kepada Jokowi dan keluarganya," tegas Freddy.
PDIP Terus Menjadi Sorotan
Perseteruan ini semakin memperjelas ketegangan antara PDIP dan mantan Presiden Jokowi, yang kini mengundang perhatian publik. Sebagian besar relawan Jokowi tampaknya sudah tidak bisa menahan amarah terhadap PDIP, yang dianggap terus menerus melontarkan serangan. Kini, dengan ancaman tindakan hukum yang mengemuka, perseteruan ini diprediksi akan semakin memanas. (mul)
#RelawanJokowi #PDIP #LangkahHukum #BaraJP #KornasJokowi #Projo #SeranganPolitik #PerseteruanJokowiPDIP #Fitnah #MoveOnPDIP