Politik dan Pemerintahan

PRABOWO BERSIH-BERSIH! Korupsi Pertamina Merugikan Negara Capai Rp 968,5 Triliun

Redaksi — Satu Indonesia
23 hours ago
PRABOWO BERSIH-BERSIH! Korupsi Pertamina Merugikan Negara Capai Rp 968,5 Triliun
Ahmad Muzani Sekretaris Jenderal Partai Gerindra (Foto: Istimewa)

JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto bergerak cepat membersihkan proyek-proyek vital negara dari praktik korupsi. Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menegaskan bahwa Prabowo sedang menertibkan tata kelola berbagai proyek strategis, termasuk skandal korupsi besar di PT Pertamina dan subholding-nya.

Dalam upaya tersebut, dugaan korupsi minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina, Subholding, dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) periode 2018-2023 menjadi sorotan utama. “Praktik-praktik yang menyimpang sedang dilakukan penertiban,” ujar Muzani saat berkunjung ke Pondok Pesantren Al-Amin Muntilan, Magelang, Jawa Tengah, Senin (10/03/25).

Korupsi Minyak Mentah, Kerugian Fantastis
Sebelumnya, Kejaksaan Agung telah menetapkan sembilan tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina. Penyelidikan mengungkap beberapa penyimpangan serius, di antaranya:

Manipulasi Spesifikasi BBM: Pertamina Patra Niaga mengimpor Ron 92, namun yang diterima justru Ron 90, yang kualitasnya lebih rendah.
Blending Minyak Ilegal: Seharusnya dilakukan di PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), tetapi malah dikerjakan di PT Orbit Terminal Merak.
Mark Up Kontrak Shipping: Kenaikan harga sebesar 13-15 persen dalam pengadaan impor minyak mentah dan produk kilang yang dikelola oleh Pertamina International Shipping.
Akibat praktik ini, negara mengalami kerugian mencapai Rp 193,7 triliun hanya dalam satu tahun terakhir, sementara modus tersebut berlangsung selama 2018-2023, sehingga kerugian negara diperkirakan mencapai Rp968,5 triliun bahkan bisa lebih hingga Rp1 kuadriliun.

Komitmen Prabowo: Bersih-Bersih BUMN!
Langkah tegas Prabowo ini menegaskan komitmennya dalam membangun pemerintahan yang bersih dan transparan. Penertiban di PT Pertamina ini hanya awal dari reformasi besar-besaran di sektor BUMN yang selama ini menjadi lahan empuk bagi praktik korupsi.

Masyarakat pun menanti aksi lanjutan dari pemerintah dalam memberantas mafia migas yang selama ini merugikan negara. Dengan investigasi yang terus berkembang, bukan tidak mungkin lebih banyak pihak yang akan terseret dalam pusaran kasus ini. (mul)

#BersihBersihBUMN #PrabowoTindakKorupsi #MafiaMigasTumbang #TransparansiNegara #KorupsiPertamina


Berita Lainnya