Sepakbola

Kalah dari Portugal, Pelatih Republik Ceko Minta Timnya Bangkit untuk Hadapi Georgia

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
19 Juni 2024 11:30
Kalah dari Portugal, Pelatih Republik Ceko Minta Timnya Bangkit untuk Hadapi Georgia
Pertandingan grup F piala eropa 2024 Portugal Vs Rep.Ceko,

JAKARTA - Pelatih Timnas Republik Ceko, Ivan Hasek, meminta timnya untuk bangkit pada pertandingan selanjutnya setelah secara tragis kalah dari Portugal 1-2 pada pertandingan Grup F Euro 2024 di Stadion Redbull Arena, Leipzig, Rabu dini hari WIB.

Menurut laman resmi UEFA, Rabu, Ivan menyatakan pertandingan berikutnya melawan Georgia adalah laga kunci yang menentukan perjalanan mereka di Euro 2024. "Kami harus segera melupakan kekalahan dari Portugal. Dalam empat hari, kami akan memainkan pertandingan penting. Kami perlu meningkatkan diri karena ini bukan penampilan ideal kami," ungkap Ivan.

Republik Ceko dijadwalkan akan menghadapi Georgia dalam lanjutan pertandingan Grup F Euro 2024 di Stadion Volksparkstadion, Hamburg, pada Sabtu pukul 20.00 WIB. Kemenangan melawan Georgia dapat menjaga asa Republik Ceko untuk melaju ke babak 16 besar Euro 2024. Mengenai pertandingan melawan Portugal, Ivan menilai anak asuhnya mampu mempersulit Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan, namun pada akhirnya mereka kebobolan di menit-menit akhir.

"Sangat disayangkan kami tidak menyelesaikan pekerjaan kami; itu sudah dekat. Kami mempersulit Portugal, salah satu tim terbaik di dunia. Kami semua kecewa kebobolan di waktu tambahan," jelas Ivan. Sementara itu, pencetak gol Republik Ceko dalam pertandingan ini, Lukas Provod, mengatakan bahwa dia tidak bisa mengungkapkan perasaan mereka setelah hasil mengecewakan ini.

Menurutnya, mereka sangat dekat untuk setidaknya mengamankan satu poin. Meskipun begitu, dia dan rekan-rekannya harus mengakui bahwa Portugal tampil lebih baik pada malam itu. "Kami harus tetap tenang dan mengakui bahwa Portugal adalah tim yang lebih baik malam ini. Namun, saya tetap berpikir kami pantas mendapatkan satu poin. Kami sedikit kurang beruntung," ujar Provod.

"Bukan rencana kami untuk bertahan terlalu dalam, namun dengan rotasi di lini tengah ketika mereka memiliki lima atau enam pemain di tengah, sangat sulit untuk memberikan tekanan pada mereka. Tapi saya pikir pertahanan kami memainkan permainan terbaik," pungkasnya. (ant)
 
 


Berita Lainnya