Laporan Haji 2023

Hari Ini Wukuf di Arafah, Panasnya Hingga 50 Derajat Celcius

Maudy Alvi — Satu Indonesia
27 Juni 2023 16:46
Hari Ini Wukuf di Arafah, Panasnya Hingga 50 Derajat Celcius
PANAS TERIK - Suasana di tenda jelang wukuf di Arafah.

MAKKAH - Hari ini, Selasa (27/6/2023), seluruh jamaah haji melaksanakan wukuf di Arafah.  Waktu dimulainya prosesi wukuf, yakni setelah tergelincirnya matahari (waktu Dzuhur) pada 9 Dzulhijjah, hari Arafah. Saat berita ini diturunkan pukul 17.00 WIB, jamaah haji Indonesia baru saja selesai mengikuti khutbah, dilanjutkan makan siang yang telah disiapkan Pemerintah Indonesia.

"Alhamdulillah, baru saja selesai khutbah. Ini sedang makan siang," lapor wartawan satuindonesia.co Maudy Alvi yang saat ini sedang berada di Arafah.

Dikalatan, sejak pagi jamaah tampak bersiap-siap melaksanakan wukuf. Pagi hari, jamaah masih sempat berjalan-jalan di sekitar tenda. Namun kemarin, saat jamaah tiba di Arafah, ada juga yang dilarikan ke Emergency Medical Team (EMT) menggunakan ambulans, karena lelah dan kepanasan. Cuaca Arafah saat ini memang sangat panas terik, yang diperkirakan akan mencapai 50 derajat celcius. 

“Kalau dari kloter kami, JKG 40, ada satu jamaah dibawa ke EMT menggunakan ambulans. Tapi tadi malam sudah kembali ke tenda,” lapor Alvi. 

EMT disiapkan Kemenkes untuk penanganan kegawatdaruratan medis pada penyelenggaraan haji 1444 H / 2023 M. EMT bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan (morbiditas) dan angka kematian (mortalitas) jemaah haji Indonesia di Arab Saudi.

EMT dahulu dikenal dengan nama Tim Gerak Cepat. Tim ini difungsikan untuk lebih dekat dengan jemaah haji dan bertugas melaksanakan deteksi dini, tanggap darurat pada kejadian kegawatdaruratan medis, dan melaksanakan rujukan jemaah haji yang membutuhkan perawatan di KKHI dan RSAS.

JALAN-JALAN PAGI - Sambil menunggu waktu wukuf siang hari, jamaah haji Indonesia menyempatkan diri berjalan-jalan di sekitar tenda di Arafah. (foto: maudy alvi)

Terpisah, Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin di Media Center Haji (MCH) Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (27/6/2023) menyampaikan informasi terkait wukuf di Arafah. Selama wukuf, kata Akhmad Fauzin, PPIH menyelenggarakan khutbah wukuf dan shalat berjamaah di tenda utama, di setiap tenda jemaah yang dilaksanakan oleh para pembimbing ibadah.

“Khutbah wukuf di tenda utama akan disampaikan oleh Habib Ali Hasan al Bahar, Lc, MA. Setelahnya shalat berjamaah Jama’ qashar Dzuhur dan Ashar, dilanjutkan zikir dan doa wukuf yang dipimpin oleh KH. Dr. Aris Nikmatullah,” lanjut Fauzin.

Dikatakan, prosesi dan khutbah wukuf akan disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube dan Instagram Kementerian Agama pukul 14.45 WIB atau 10.45 WAS.  

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1444 H/2023 M tahun ini memfasilitasi 240 jemaah haji lansia dan disabilitas untuk menjalani safari wukuf. Mereka adalah jamaah lansia atau difabel yang memiliki keterbatasan dalam pergerakan sehingga tidak bisa melakukan apa-apa atau memiliki keterbatasan kemampuan fisik berat.

“Fasilitasi ini sebagai upaya PPIH dalam memberikan perlindungan jemaah sekaligus agar mereka bisa menyelesaikan ibadah hajinya,” katanya.

Ia menambahkan, Jemaah sakit yang disafariwukufkan diberangkatkan pada 9 Zulhijah 1444 H/27 Juni 2023 M mulai jam 11.00 waktu Arab Saudi (WAS) ke Arafah dengan enam bus.

Ia menjelaskan, persiapan mobilisasi dilakukan mulai jam 09.00 WAS. Setiap bus akan diisi maksimal 40 jamaah dalam kondisi duduk. Setiap bus akan dikawal sembilan petugas, terdiri atas: penunjuk jalan, dokter, pembimbing ibadah, paramedis, dan pelayanan lansia.

“Ada 54 petugas yang mengawal mereka. KKHI juga siagakan dua ambulance, on call. Untuk setiap jemaah, disiapkan antara lain kain ihram, mukena, peralatan mandi, diapers, sarung tangan, masker. PPIH Arab Saudi juga menyiapkan sejumlah kursi roda, alat pelindung diri (APD), dan alat kebersihan,” jelasnya.

Ditambahkan, setelah melaksanakan shalat berjamaah Jama’ qashar Maghrib dan Isya, secara bertahap jemaah diberangkatkan ke Muzdalifah.

“Kami mohon doa dari keluarga jamaah dan masyarakat Indonesia agar selama menjalani wukuf para jemaah, tamu Allah senantiasa diberikan kekuatan, kesehatan, dan kelancaran dalam beribadahnya,” imbuhnya (sa)


Berita Lainnya