KOTA BOGOR - Wali Kota Bogor, Jawa Barat, Bima Arya Sugiarto, mengucapkan selamat tinggal kepada warga sebelum menyerahkan jabatannya kepada penjabat (pj) wali kota, sambil menyerukan agar semua fasilitas publik dijaga dengan baik.

“Saya ingin memastikan bahwa yang baik harus dijaga, dirawat. Semua fasilitas publik yang sudah baik harus dijaga dan dirawat,” ujar Bima dalam acara perpisahan di Lapangan Sempur Kota Bogor, Sabtu. Bima menyatakan kebanggaannya meninggalkan Kota Bogor dengan masyarakat yang semakin baik, dan dia merasa bangga akan kotanya. Dia juga mengajak warga untuk tetap mengkritik pemimpin yang akan datang.

“Terus kritisi pemerintahan yang akan datang. Berikan masukan kepada wali kota berikutnya, dukung penjabat wali kota sepenuh hati,” katanya. Meskipun meninggalkan jabatan, Bima menyebut masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan di Kota Bogor. Seperti warga lainnya, Bima berharap transportasi massal Biskita Transpakua dapat ditingkatkan, dan juga fasilitas publik lainnya.

“Saya ingin melihat GOR Pajajaran dibangun, Terminal Bubulak dan Baranangsiang direvitalisasi secepat mungkin, pasar-pasar lebih bersih,” tambahnya. Untuk itu, Bima mengingatkan warga untuk memilih wali kota dengan bijaksana agar semua PR yang belum selesai dapat diselesaikan, dan program-program yang baik dapat diteruskan.

“Jadi, jangan salah pilih wali kota. Pilihlah yang dapat menyempurnakan yang belum sempurna. Menyelesaikan yang belum selesai. Tetapi yang sudah baik, tetaplah di jalur yang benar,” tambahnya. Sementara itu, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, juga berpamitan kepada warga Kota Bogor. Keduanya dijadwalkan untuk melakukan serah terima jabatan di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, siang ini. (ant)