Internasional
Uni Eropa Berang Israel Terus Serang Konvoi Bantuan ke Gaza
ATHENA - Kepala kebijakan Uni Eropa, Josep Borrell, pada Selasa (14/5/2024), mengecam serangan berulang oleh ekstremis Israel terhadap konvoi bantuan ke Jalur Gaza.
"Saya sangat marah dengan serangan berulang yang belum terkendali oleh ekstremis Israel terhadap konvoi bantuan menuju Gaza, termasuk dari Yordania," kata Borrell di X. Menghadapi situasi kemanusiaan yang memprihatinkan di Gaza, Borrell menekankan perlunya otoritas Israel menghentikan operasi semacam itu dan memastikan para pelaku bertanggung jawab.
Pada Senin (13/5/2024), puluhan ekstremis sayap kanan Israel kembali memblokir truk bantuan di persimpangan Tarqumiya, menghancurkan barang-barang penyelamat jiwa yang sangat dibutuhkan oleh penduduk Gaza. Meskipun mendapat tekanan internasional, pemerintah Israel telah membatasi masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza, menyebabkan ratusan ribu warga sipil menderita kelaparan.
Israel melancarkan serangan brutal di Jalur Gaza sebagai balasan atas serangan Hamas pada 7 Oktober 2023, yang menyebabkan kematian 1.200 orang. Serangan tersebut telah menewaskan lebih dari 35.100 warga Palestina di Gaza, sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak, dan melukai lebih dari 79.000 lainnya, menurut otoritas kesehatan Palestina. Israel telah dituduh melakukan "genosida" di Mahkamah Internasional, yang telah memerintahkan Tel Aviv untuk memastikan pasukannya tidak melakukan tindakan semacam itu dan memastikan bantuan kemanusiaan disalurkan kepada warga sipil di Gaza. (ant)