Metropolitan

Pasangan ODGJ Telantarkan Bayi Enam Bulan di Puskesmas

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
02 Agustus 2024 21:00
Pasangan ODGJ Telantarkan Bayi Enam Bulan di Puskesmas
Bayi terlantar berusia 6 bulan yang berhasil diselamatkan oleh Dinas Sosial bersama RSPAD Gatot Subroto.

JAKARTA - Dinas Sosial DKI Jakarta berhasil menyelamatkan bayi bernama Sayyidatina Khanafi Nuraini, yang berusia enam bulan dan ditelantarkan oleh orang tuanya hingga mengalami gizi buruk. Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Premi Lasari, menjelaskan operasi penyelamatan bayi tersebut terjadi pada 14 Juni 2024, setelah menerima laporan dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta melalui Puskesmas Kecamatan Kemayoran mengenai dugaan adanya bayi yang ditelantarkan.

Petugas kemudian menelusuri alamat orang tua bayi di Jalan Serdang, Jakarta Pusat. Namun, usaha tersebut tidak membuahkan hasil karena petugas tidak berhasil menemui orang tua bayi dan kontak telepon dari sang ayah tidak memberikan respons yang kooperatif serta tidak bisa dihubungi kembali.

Penelusuran lebih lanjut mengungkapkan pada 29 Mei 2024, Sayyidatina dibawa oleh orang tuanya ke RSPAD Gatot Subroto dengan keluhan kesehatan menurun. Bayi tersebut awalnya lahir dengan kondisi sehat seberat 3,32 kilogram, namun setelah pemeriksaan dokter, didiagnosis mengalami dehidrasi (ringan-sedang), gizi buruk, gagal tumbuh, alergi susu sapi, dan bronkopneumonia yang memerlukan kontrol kesehatan rutin di rumah sakit.

Selama kunjungan ke rumah sakit, orang tua Sayyidatina menunjukkan perilaku menyimpang, dengan ibunya sering terlihat di sekitar rumah sakit dengan penampilan seperti PPKS (Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial), dan ayahnya bersikap agresif. Hasil pemeriksaan kejiwaan mengungkapkan bahwa keduanya menderita gangguan jiwa.

"Kami memberi tahu pihak RSPAD bahwa Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta siap menyediakan pelayanan rehabilitasi sosial panti untuk Sayyidatina jika telah ada kesepakatan dengan orang tua dan pihak rumah sakit," ujar Premi. Selama perawatan di RSPAD, Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta terus mencari keluarga Sayyidatina, termasuk melakukan penelusuran di tempat tinggal terakhir orang tuanya, kontrakan baru mereka, dan alamat yang tercantum di KTP mereka di Desa Winaya, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Pada 31 Juli 2024, setelah berkoordinasi dengan Penyuluh Sosial Kabupaten Bekasi, ditemukan di alamat tersebut masih ada keluarga Sayyidatina (nenek dan tantenya). Keluarga memutuskan untuk menitipkan bayi tersebut ke Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) Balita milik Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta.

"Saat ini, bayi tersebut sudah berada di PSAA Balita Tunas Bangsa. Kami berharap kondisinya akan semakin membaik selama berada di panti," kata Premi. (ant)
 
 


Berita Lainnya