Metropolitan

Korban Tak Punya Uang, Polisi Ringkus Komplotan Maling Bajaj lantaran Viral

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
18 Juli 2024 21:30
Korban Tak Punya Uang, Polisi Ringkus Komplotan Maling Bajaj lantaran Viral
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi.

JAKARTA - Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menangkap sejumlah tersangka terkait kasus pencurian kendaraan Bajaj di Kebon Jeruk yang terjadi pada Jumat (5/7/2024) dini hari.

"Berawal dari berita viral di media sosial mengenai tindak pidana pencurian dengan pemberatan di area parkir depan ruko Thera Foot Jalan Panjang No.52 Rt. 001/004 Kelurahan Kedoya Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

Pemilik Bajaj, S (45), sedang memarkir kendaraannya dan beristirahat. Saat hendak pergi ke pasar, Bajaj miliknya sudah tidak ada di tempat parkir. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sebesar Rp10 juta. Berdasarkan laporan tersebut, Tim Jatanras Polda Metro Jaya memeriksa tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan saksi-saksi serta data dan barang bukti.

"Dari informasi dan data yang didapat di TKP, selanjutnya dilakukan analisa CCTV di TKP dan hasilnya dikombinasikan dengan analisa IT. Dari situ ditemukan keberadaan pelaku di daerah Pluit, Jakarta Utara," kata Ade Ary. Tim kemudian menangkap YR dan M di daerah Pluit, Jakarta Utara, pada Selasa (16/7). Pengembangan lebih lanjut dilakukan dan pada Rabu (17/7), HS, PSA, AP, S ditangkap di Tangerang, dan ES di Penjaringan, Jakarta Utara.

"YR berperan sebagai eksekutor dan M sebagai joki, sementara lima pelaku lainnya sebagai penadah," jelasnya. Ade Ary menambahkan, Bajaj milik korban sudah dibongkar dengan cara dipotong, kemudian dilebur, sedangkan mesinnya telah dijual. "Para pelaku dan barang bukti telah dibawa ke Polda Metro Jaya untuk penyidikan lebih lanjut," katanya.

Sebelumnya, beredar video viral di media sosial Instagram yang diunggah oleh akun @jakartabarat24jam yang memperlihatkan pelaku membawa sebuah Bajaj yang sedang terparkir. "Nasib malang menimpa Supriyadi, Bajaj yang ia gunakan sehari-hari untuk mencari nafkah raib digasak maling," tulis akun tersebut. Dalam video yang viral, setelah kehilangan bajaj Supriyadi enggan lapor polisi karena beralasan tidak punya uang. Supriyadi mengira jika lapor ke polisi maka harus pakai uang. (ant)
 
 


Berita Lainnya