JAKARTA - Google Maps kini menghadirkan fitur navigasi baru yang bertujuan memudahkan perjalanan di dalam kota. Mulai November, garis biru pada aplikasi akan menampilkan jalur yang perlu diambil untuk belokan berikutnya, sementara peta juga akan menunjukkan tempat penyeberangan, rambu lalu lintas, dan batas jalur.

Fitur ini akan diluncurkan di 30 kota besar di Amerika Serikat dan tersedia untuk perangkat Android dan iOS. Harapannya, fitur baru ini dapat mengurangi stres saat berkendara di daerah yang belum dikenal, ditambah dengan panduan jalur dan tampilan 3D rute pengguna untuk navigasi yang lebih nyaman.

Selain itu, minggu ini Google Maps memperbarui fitur “panduan tujuan” yang pertama kali diluncurkan pada Juli. Fitur ini tidak hanya menyoroti tujuan dan pintu masuk gedung, tetapi juga menunjukkan tempat parkir terdekat, mengingatkan lokasi parkir pengguna, dan memberikan arah berjalan ke pintu masuk gedung. Google Maps juga memperluas sistem pelaporannya untuk meliputi kondisi cuaca buruk yang bisa memengaruhi perjalanan, seperti visibilitas rendah, kabut, salju, jalan yang belum dibersihkan, atau banjir.

Selain pembaruan tersebut, Google juga menambahkan lebih banyak fitur berbasis AI untuk membantu pengguna menemukan tempat-tempat baru, sementara Waze sedang menguji kemampuan pelaporan kejadian dengan suara pengguna. The Verge melaporkan bahwa dalam beberapa bulan terakhir, Google Maps telah menggunakan AI untuk merangkum ulasan pengisi daya kendaraan listrik (EV) serta memberikan rekomendasi tempat makan dan wisata dengan bantuan algoritma canggih mereka. (dan)