JAKARTA - Rumah produksi Rapi Films bersama Sky Media, Legacy Pictures, dan Rhaya Flick telah merilis film horor terbaru mereka yang berjudul "Menjelang Ajal", disutradarai oleh Hadrah Daeng Ratu.

Produser Eksekutif Sunil G. Samtani mengatakan bahwa film horor ini mengangkat cerita tentang pesugihan yang sering dikaitkan dengan bisnis rumah makan hingga hotel. "Selalu ada cerita di balik praktik-praktik tersebut. Ketika Kang Deni (penulis skenario) membawa ceritanya kepada saya, saya langsung tertarik dan merasa ini adalah tema yang bisa kita eksplor," ujar Sunil dalam konferensi pers pemutaran film di Jakarta.

"Menjelang Ajal" merupakan film horor kedua yang disutradarai oleh Hadrah bersama Rapi Films. Hadrah menjelaskan bahwa film ini mengisahkan tentang orang-orang yang rela bersekutu dengan jin demi bertahan hidup di tengah persaingan dagang dan keputusasaan. Menurut Hadrah, cerita film ini didasarkan pada kisah nyata yang dibawa oleh penulis skenario Deni Saputra tentang praktik pesugihan yang masih berlangsung di daerah-daerah hingga kota besar.

"Kami tidak hanya mengambil inspirasi dari kisah nyata, tetapi juga melakukan riset dan mendengarkan kisah-kisah nyata tersebut. Misalnya, kasus tempat makan yang dicari-cari pelanggan namun tidak ditemukan padahal tempat itu buka. Kami memperdalam cerita ini dalam film," tambahnya. "Menjelang Ajal" mengisahkan tentang seorang ibu bernama Sekar (Shareefa Danish) yang berusaha menghidupi ketiga anaknya sendirian dengan membuka warung. Karena dagangannya seringkali tidak laku dan basi, dia memutuskan untuk memasang penglaris di warungnya dengan bantuan seorang dukun dan membuat perjanjian dengan jin.

Namun, setelah sang dukun meninggal, Sekar harus menghadapi konsekuensi dari perjanjian yang telah dibuatnya dengan jin. Selain Shareefa Danish, film horor "Menjelang Ajal" juga dibintangi oleh Caitlin Halderman, Daffa Wardhana, dan Shakeel Fauzi Aisy. Film ini akan ditayangkan di bioskop mulai 30 April 2024. (ant)