JAKARTA – Ribuan pengemudi ojek online (ojol), taksi online, dan kurir siap menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, hari ini. Aksi yang berlangsung dari pukul 10.00 hingga 14.00 WIB ini menuntut regulasi terkait pemberian tunjangan hari raya (THR) bagi pekerja platform digital.

Menurut Ketua Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (SPAI), Lili Pujiati, pihaknya mendesak pemerintah untuk menetapkan aturan yang mewajibkan perusahaan aplikasi memberikan THR kepada para mitra pengemudi dan kurir.

“Selama ini pengemudi ojol dan pekerja platform digital lainnya bekerja tanpa kepastian hak seperti pekerja formal. Kami menuntut adanya regulasi yang lebih adil, termasuk pemberian THR sebagai bentuk penghargaan atas kerja keras kami,” ujar Lili.

Rute Alternatif Selama Aksi Demo
Demi menghindari kemacetan, pengguna jalan diimbau mencari rute alternatif. Berikut beberapa jalur yang dapat digunakan:

Dari Pancoran atau Gatot Subroto (Jakarta Selatan): Lewat Jalan Raya Pasar Minggu menuju Jalan Letjen M.T. Haryono, melewati perempatan Tebet Timur, lalu lanjut ke arah Cawang UKI.
Dari Kalibata atau Pasar Minggu: Lewat Jalan Raya Kalibata, belok kiri ke Jalan Pengadegan Timur, masuk ke Terowongan Cikoko, kemudian ke Jalan Letjen M.T. Haryono menuju Cawang.
Dari Jatinegara atau Kampung Melayu: Lewat Jalan D.I. Panjaitan menuju simpang Cawang, lalu masuk ke Jalan Letjen M.T. Haryono ke arah Tebet atau Pancoran.
Dari Cililitan atau Halim: Lewat Jalan Mayjen Sutoyo ke Jalan Letjen M.T. Haryono melalui simpang Cawang atau Tol Dalam Kota.
Off Bid Massal di Berbagai Kota
Selain aksi unjuk rasa, aliansi pengemudi ojol juga melakukan off bid atau penghentian layanan secara massal di sejumlah kota besar di Indonesia. Hal ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas dan tekanan terhadap perusahaan aplikasi agar memperhatikan kesejahteraan para mitranya.

Meski demikian, berdasarkan pantauan tim redaksi pada pukul 09.00 WIB, beberapa aplikasi ojol masih dapat digunakan secara normal. (mul)

Pantau terus perkembangan aksi ini melalui tagar #DemoOjol #THROjol #KesejahteraanPengemudi #OjolSolidaritas.