JAKARTA - Keluarga dan pihak Universitas Tarumanagara (Untar) tidak menemukan perilaku yang mencurigakan dari E (18), seorang mahasiswi yang diduga melakukan bunuh diri. Hingga saat ini, motif E yang diduga melompat dari lantai 6B kampus Untar masih belum diketahui. "Motifnya masih dalam penyelidikan. Baik orang tua maupun pihak kampus menyatakan tidak melihat adanya masalah dari korban," kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes (Pol) M Syahduddi, Rabu (9/10/2024).

Menurut Syahduddi, korban tidak memiliki masalah terkait percintaan, utang piutang, atau konflik keluarga. Bahkan, keluarga korban pun bingung mengapa E memilih untuk mengakhiri hidupnya. "Keluarga menyatakan hubungan mereka baik-baik saja, tidak ada masalah. Mereka juga heran mengapa hal ini bisa terjadi," tambah Syahduddi.

E ditemukan meninggal dunia di halaman kampusnya yang terletak di Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, pada Jumat (4/10/2024). Kapolsek Petamburan, Kompol Reza Hafiz, menyatakan E diduga bunuh diri di tempat ia berkuliah. "Korban ditemukan tergeletak di depan kampus, diduga terjatuh dari gedung," jelas Reza.

Selain itu, polisi menemukan catatan berbahasa Mandarin di salah satu buku milik E. "Tidak ada surat wasiat yang ditemukan. Kami juga telah memeriksa ponselnya dan tidak menemukan hal yang mencurigakan, hanya ada catatan di bukunya," ujar Kanit Reskrim Polsek Grogol Petamburan, AKP Aprino Tamara. (mul)