Opini
Presiden Prabowo Harus Hentikan Proyek PIK-2 Aguan Sebelum Rakyat Bertindak

MAYJEN TNI Purn. Soenarko tak main-main saat membongkar kebusukan proyek PIK-2 Agung di Banten. Dalam kunjungan silaturahmi ke Kesultanan Banten (28/02/25), sang mantan Danjen Kopassus itu menohok langsung: "Orang licik seperti Aguan harus dilawan!" Tegas, blak-blakan, dan menyentak publik. Tapi dibalik itu, pemerintah malah terlihat jadi bodyguard proyek raksasa ini. Di mana nurani negara?
Menteri KKP & ATR/BPN: Bela Aguan atau Rakyat?
Sakti Wahyu Trenggono (KKP) dan Nusron Wahid (ATR/BPN) seolah berlomba jadi tukang stempel proyek Aguan. Trenggono ngotot pagar laut 30,16 KM di Kohod adalah "inisiatif warga", padahal itu bagian dari skema PIK-2 yang merampas tanah dan laut warga Banten. Parahnya, dia pamer ancaman denda Rp 48 miliar ke Arsin (Kades Kohod) dan Tarsin, seolah mereka aktor utama. Bodoh-bodohin siapa?
Nusron Wahid tak kalah absurd. Pernyataannya soal sertifikat laut berubah seperti yoyo: dari 363 SHGB dibatalkan, lalu cuma 50, akhirnya malah batal cabut sertifikat. Rakyat Banten bukan anak TK! Mereka tahu ini semua akal-akalan untuk selamatkan Aguan. Sertifikat baru sah batal jika digunting di depan mata rakyat. Stop tebar dusta!
Kejagung & Bareskrim: Penegak Hukum atau Penjegal Hukum?
Skandal makin jadi saat Kejagung mundur dari kasus korupsi pagar laut, sementara Bareskrim fokus cuma di Desa Kohod. Padahal, proyek PIK-2 merambah 16 desa dan 6 kecamatan di Tangerang-Serang. Ini modus melokalisir kasus biar Aguan bebas berkeliaran. Rakyat sudah muak dengan drama "penegakan hukum" yang ternyata sandiwara.
Sentimen Anti-Oligarki Meluas: Akibat Keserakahan Aguan!
Soenarko tegas: "Kami anti-Oligarki yang rakus, bukan etnisnya." Tapi proyek PIK-2 telah jadi pemicu amuk massa. Warga Banten geram! Tanah mereka dirampas, lalu dibangun cluster mewah yang dihuni mayoritas etnis China. Ini bukan soal SARA, tapi keadilan! Prabowo Harus Bertindak: Hentikan PIK-2 & Usut Tuntas Aguan!
Presiden terpilih Prabowo Subianto harus segera turun tangan. Jangan ulangi kesalahan rezim sebelumnya yang abai pada jerit rakyat. Langkah konkret:
Bubarkan status PSN (Proyek Strategis Nasional) PIK-2 yang sarat korupsi.
Tangkap Aguan (Sugianto Kusuma) sebagai otak perampasan tanah.
Audit ulang seluruh sertifikat ilegal di kawasan pagar laut.
Jangan korbankan kerukunan bangsa demi segelintir oligarki.
Kata Terakhir: Rakyat Bukan Domba!
Soenarko benar: "Pemerintah anggap 280 juta rakyat Indonesia buta, tuli, dan bodoh?" Masyarakat tahu persis siapa Aguan, Mandor Memet, Eng Cun, dan Ali Hanafiah Lijaya — mereka kaki tangan proyek ilegal ini. Jangan paksa rakyat main hakim sendiri!
#BantenBersuara #GanyangAguan #ReformasiHukumSekarang #TolakPIK2 #UsutAguanSekarang #PrabowoAmbilTindakan #PIK2Skandal #AguanTerror #OligarkiRakus #SaveBanten