Nasional

 Kapolri Lakukan Mutasi Besar-Besaran, 10 Kapolda Diganti!

Redaksi — Satu Indonesia
8 hours ago
 Kapolri Lakukan Mutasi Besar-Besaran, 10 Kapolda Diganti!
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (Foto: Istimewa)

JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali mengguncang jajaran kepolisian dengan melakukan rotasi dan mutasi besar-besaran terhadap 10 Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda). Langkah ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri nomor ST/488/III/KEP./2025 hingga ST/493/III/KEP./2025 yang resmi diterbitkan pada 12 Maret 2025.

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho membenarkan mutasi tersebut dan menyebutnya sebagai bagian dari dinamika organisasi Polri.

“Mutasi ini merupakan hal yang wajar dalam tubuh Polri. Selain penyegaran, ini juga merupakan bagian dari pembinaan karier guna meningkatkan profesionalisme anggota,” ujar Sandi saat dikonfirmasi melalui pesan singkat.

Perombakan Besar, Kapolda Jatim hingga Sulsel Diganti
Dalam perombakan ini, Kapolri menunjuk Irjen Nanang Avianto sebagai Kapolda Jawa Timur yang baru. Nanang yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Timur menggantikan Komjen Imam Sugianto yang kini dilantik sebagai Asisten Utama Bidang Operasi.

Sementara itu, Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Yudhiawan Wibisono dimutasi sebagai Pati Bareskrim untuk penugasan khusus di Kementerian Kesehatan. Posisi yang ditinggalkannya kini diisi oleh Irjen Rusdi Hartono, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Jambi. Sebagai pengganti Rusdi, Kapolri menunjuk Irjen Krisno Halomoan Siregar, yang sebelumnya menjabat sebagai Gubernur Akpol.

Perubahan Strategis di Pucuk Pimpinan Polri
Selain rotasi Kapolda, Kapolri juga menunjuk Irjen Anwar sebagai Asisten SDM Kapolri yang baru. Jabatan yang ditinggalkan oleh Komjen Dedi Prasetyo, yang kini dipromosikan sebagai Irwasum Polri, kini diisi oleh Anwar yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Bengkulu.

Kursi Kapolda Bengkulu yang kosong kini dipercayakan kepada Brigjen Mardiyono, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasespimma Lemdiklat Polri.

Mutasi Polri, Langkah Penyegaran atau Manuver Politik?
Mutasi dalam tubuh Polri kerap menjadi perbincangan hangat, terutama menjelang tahun politik. Langkah ini dinilai strategis untuk menyiapkan institusi kepolisian menghadapi berbagai tantangan, termasuk pengamanan pemilu dan pemberantasan kejahatan terorganisir.

Sejumlah pengamat kepolisian menilai mutasi kali ini tidak hanya sekedar penyegaran organisasi, tetapi juga bentuk penataan ulang posisi strategis di kepolisian. Dengan perombakan ini, diharapkan kinerja Polri semakin optimal dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. (mul)


#MutasiPolri #Kapolri #RotasiKapolda #PolriBersih #TransformasiPolri


Berita Lainnya