JAKARTA - Petenis peringkat dua dunia, Aryna Sabalenka, berhasil melaju ke final US Open untuk kedua kalinya secara berturut-turut pada Kamis (5/9/2024) waktu setempat atau Jumat WIB, setelah mengalahkan Emma Navarro. Sabalenka kini tinggal satu kemenangan lagi untuk meraih gelar Grand Slam ketiganya.

Juara dua kali Australian Open tersebut mengalahkan petenis Amerika unggulan ke-13 dengan skor 6-3, 7-6(7/2) dan akan menghadapi Jessica Pegula dari Amerika Serikat atau Karolina Muchova dari Ceko di partai final. Navarro, yang tampil di semifinal pertamanya dalam turnamen Grand Slam, kalah di set pembuka, namun sempat bangkit dari ketertinggalan 3-5 di set kedua hingga memaksakan tiebreak.

Dalam pertandingan tersebut, Sabalenka berhasil mencetak 34 pukulan winner, jauh melampaui Navarro yang hanya mencatatkan 13 winner. "Teman-teman, sekarang kalian bersorak untukku. Wah, ini sedikit terlambat," kata Sabalenka kepada para penonton di Arthur Ashe Stadium, seperti dilaporkan AFP, Jumat.

"Saya tidak peduli siapa lawan saya di final nanti, karena malam ini saya mendengar kalian bersorak untuk lawan saya," tambahnya. "Saya hanya berkata pada diri sendiri, 'Aryna, tetap fokus – kali ini bukan giliran mereka'," ujar petenis asal Belarus tersebut. Sabalenka, yang kini tinggal di Florida, runner-up US Open tahun lalu di bawah Coco Gauff, menunjukkan kekuatan penuh di set pertama untuk mengamankan keunggulan.

Meski sempat tertinggal lebih awal, petenis berusia 26 tahun itu berhasil membalikkan keadaan di gim keenam sebelum menutup set pertama dengan 16 pukulan winner, dua kali lipat dari Navarro. Di set kedua, Sabalenka unggul 3-2 setelah break, namun Navarro berhasil menyelamatkan beberapa break point untuk menghindari ketertinggalan 2-5.

Semangat Navarro sempat membawanya mematahkan servis Sabalenka dan menyamakan skor menjadi 5-5. Namun, Sabalenka mampu bangkit dan mengamankan kemenangan di tiebreak. (ant)