JAKARTA - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko yakin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dapat menangkap buronan kasus dugaan suap, Harun Masiku, dalam waktu dekat.

“Ya, mestinya bisa (KPK menangkap Harun dalam waktu dekat),” kata Moeldoko di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis. Keyakinan serupa juga diungkapkan oleh mantan penyidik KPK, Yudi Purnomo Harapan. Yudi percaya bahwa AKBP Rossa Purbo Bekti, Kasatgas Penyidikan KPK, mampu menangkap Harun Masiku, tersangka dalam kasus pemberian hadiah atau janji kepada penyelenggara negara terkait dengan penetapan calon anggota DPR RI terpilih periode 2019-2024 di KPU RI.

"Tim penyidik tambahan di bawah kepemimpinan Kasatgas Penyidikan AKBP Rossa Purbo Bekti bisa menangkap Harun Masiku," kata Yudi di Jakarta, Selasa (18/6/2024). Keyakinan ini, menurut Yudi, didasari oleh rekam jejak AKBP Rossa Purbo Bekti sebagai penyidik KPK yang sudah berpengalaman dalam menangkap DPO kasus korupsi seperti Samin Tan, Nurhadi, Rezky Herbiyono, dan Hiendra Soenjoto. Rossa juga pernah terlibat sebagai penyelidik dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang melibatkan Harun Masiku.

KPK hingga saat ini terus memburu keberadaan Harun Masiku. Mereka telah memeriksa beberapa saksi, termasuk Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, dan stafnya, Kusnadi. Kusnadi mengakui kepada wartawan bahwa dia pernah bertemu dengan Harun Masiku. "Pernah," kata Kusnadi kepada wartawan usai menjalani pemeriksaan oleh penyidik KPK di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (19/6/2024). Namun, Kusnadi menegaskan bahwa dia tidak pernah berkomunikasi dengan Harun Masiku melalui ponsel. (ant)
 
 
4o