JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi bersama para pemangku kepentingan (stakeholder) melakukan konsolidasi untuk memperbaiki Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Brondong, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, pada hari Minggu.

Menhub menjelaskan bahwa sesuai arahan Presiden Joko Widodo, kolaborasi diperlukan dalam upaya memudahkan masyarakat nelayan dalam mencari ikan, termasuk di Lamongan. "Kami akan berkolaborasi bersama dengan Kementerian PUPR, Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo, Pelindo, dan terminal khusus yang ada di sekitar Lamongan," ujar Menhub dalam keterangan di Jakarta.

Pada 2021, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pernah mengunjungi Pelabuhan Brondong. Saat itu, Presiden Jokowi menanggapi permintaan para nelayan untuk dilakukan pengerukan dan peninggian lampu haluan di pelabuhan tersebut.

Menhub mengungkapkan bahwa ada dua titik yang menjadi fokus perbaikan, yaitu daerah kolam dan kali asin. "Hari ini, bersama Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, kami meninjau dua titik tersebut yang akan kita upayakan perbaikan," tuturnya.

Sebelumnya, para nelayan di Lamongan menyampaikan adanya pendangkalan di pelabuhan yang menyulitkan kapal mereka untuk berlabuh. Oleh karena itu, para nelayan meminta dilakukan perbaikan dan pengerukan.

Ketua Kelompok Nelayan Belimbing Brondong Lamongan, Wahid, saat bertemu Menhub menyampaikan terima kasih kepada pemerintah atas rencana perbaikan pelabuhan.

"Semoga dengan adanya perbaikan, semakin memudahkan pergerakan kapal kami untuk mencari ikan," ujar Wahid. Pada kesempatan tersebut, Menhub dan Bupati Lamongan juga membagikan life jacket dan paket sembako bagi nelayan di PPN Brondong. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Dirjen Perhubungan Laut Kemenhub Antoni Arif Priyadi.