JAKARTA - Presiden Joko Widodo menyatakan dukungan dari berbagai partai politik terhadap Bobby Nasution dalam Pilkada Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menunjukkan para pimpinan partai politik saat ini sangat cerdas dalam memilih bakal calon.

Pernyataan ini disampaikan oleh Jokowi saat kunjungan kerja ke Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, pada Kamis (11/7/2024), sebagai tanggapan atas pertanyaan tentang koalisi besar partai politik yang mendukung Bobby Nasution. "Partai-partai itu pintar-pintar. Biasanya yang dilihat adalah elektabilitas," kata Jokowi, dilansir dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, di Jakarta.

Menurutnya, para pimpinan partai politik di Indonesia kini semakin cermat dalam memperhitungkan peluang kemenangan dengan melihat dukungan masyarakat terhadap kontestan Pemilu. Saat ditanya mengenai pengaruh Jokowi terhadap elektabilitas Bobby Nasution, ia menyatakan bahwa itu bukan kapasitasnya untuk menjawab.

"Tanyakan pada partai-partai. Partai-partai itu pintar-pintar, terutama ketuanya," katanya. Ketua Umum PAN sekaligus Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, yang mendampingi Presiden dalam agenda tersebut, menambahkan partainya hanya mendukung kontestan yang memiliki peluang besar untuk menang, termasuk Bobby Nasution.

"Kita pilih yang menang dong," katanya. Diketahui, menantu Presiden, Bobby Nasution, saat ini mendapat dukungan dari 63 dari total 100 kursi di legislatif Provinsi Sumut, yang terdiri dari Golkar dengan 22 kursi, Gerindra 13 kursi, Nasdem 12 kursi, PAN enam kursi, Demokrat lima kursi, PKB empat kursi, dan PPP satu kursi.

Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid, menyebut dukungan kepada Bobby sebagai bakal calon gubernur Sumut sebagai "koalisi super" karena didukung oleh banyak partai politik. (ant)