Otomotif

Masuk Lagi Mobil Listrik China ke RI, Cek Keunggulan Aion

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
21 Mei 2024 16:30
Masuk Lagi Mobil Listrik China ke RI, Cek Keunggulan Aion
SUV listrik GAC Aion LX Plus

JAKARTA - Merek mobil listrik asal China, Aion, mengumumkan akan membawa rangkaian teknologi terbarunya ke Indonesia, sejalan dengan misi mereka "one-step-ahead technology" setelah resmi memasuki pasar otomotif Indonesia.

Investasi global dalam sektor Kendaraan Listrik (EV) di Indonesia mengalami peningkatan signifikan seiring dengan meningkatnya minat terhadap transportasi berkelanjutan. Hal ini mendorong Aion, yang merupakan bagian dari GAC Group, untuk memasuki pasar Indonesia.

Berikut adalah enam teknologi yang akan dibawa oleh Aion pada lini produknya, berdasarkan rilis pers yang dibagikan pada Selasa:

  1. Platform AEP 4.0 (Advanced Electrification Platform 4.0)
    Teknologi ini mampu meningkatkan kemampuan berkendara dengan kecepatan hingga 300 km/h, dengan akselerasi 0-100 km/h dalam 4,9 detik untuk single-motor, atau 1,9 detik dengan kekuatan multi-motor.
  2. Penggerak listrik terintegrasi 4-in-1
    Sistem ini mengintegrasikan dual-motor, pengendali, dan two-speed reducers, menghasilkan kekuatan 340 kW, meningkatkan efisiensi penggerak komprehensif hingga 90 persen, menambah daya sebesar 13 persen, mengurangi volume kendaraan sebesar 30 persen, dan mengurangi bobot komponen kendaraan sebesar 25 persen.
  3. Baterai super-fast charging
    Baterai ini memungkinkan perjalanan sejauh 200 km dengan pengisian daya hanya lima menit, enam kali lebih cepat dibandingkan dengan kompetitor. Inovasi ini didukung oleh teknologi seperti porositas tinggi yang dilapisi oleh separator keramik dan penggunaan material grafin tiga dimensi (3DG).
  4. Arsitektur Xingling
    Ini adalah kerangka elektronik dan listrik mutakhir yang mengintegrasikan koneksi ethernet berkecepatan tinggi dengan jaringan 5G dan fitur keamanan canggih untuk mendukung efisiensi kendaraan listrik dan hybrid. Arsitektur ini berbasis digital mirror cloud dan menggabungkan 39 sensor, termasuk teknologi penglihatan jarak jauh inframerah Fengyun-3 dan LIDAR zoom generasi kedua.
  5. Teknologi ADiGO 4.0 (Aion Digital Intelligent Gateway and Operating System)
    Berfungsi sebagai otak kendaraan yang mengintegrasikan berbagai sistem dan komponen elektronik dalam kendaraan listrik. Teknologi ini menggabungkan sensor canggih dan peta presisi tinggi untuk meningkatkan kemampuan mengemudi otomatis.
  6. Intelligent Healthy Cabin
    Berfungsi untuk meningkatkan kenyamanan dan kesejahteraan pengguna dalam kendaraan listrik.

Aion telah menginvestasikan lebih dari 500 juta yuan (sekitar Rp1 triliun) dalam penelitian dan pengembangan untuk memanfaatkan keunggulan kendaraan listrik baterai (BEV) dalam hal kesehatan, lingkungan, dan jaringan cerdas. Inovasi ini memberikan Aion sertifikasi level-A pertama di Tiongkok untuk kabin sehat CN95 dan kabin bebas elektromagnetik. Mereka juga memperkenalkan teknologi “Chinese Medicine Fragrance for the 24 Solar Terms”, teknologi perawatan kesehatan dalam mobil pertama di dunia yang telah lulus uji sterilisasi dan pembunuhan virus melebihi standar keamanan nasional.


“Sejalan dengan target pemerintah untuk mencapai dua juta pengguna pada 2030, Aion hadir di Indonesia untuk mendukung pencapaian agenda tersebut. Melalui inovasi teknologi termutakhir ini, kami yakin dapat mengubah industri otomotif nasional dengan mobil listrik yang menawarkan nilai uang yang sesuai dengan standar nasional,” ujar CEO PT Indomobil Energi Baru, Andry Ciu. (ant)
 


Berita Lainnya