Pilkada 2024

Kaesang Bantah Ayah Jokowi Cawe-Cawe Muluskan Dirinya ke Pilkada Jakarta 

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
28 Juni 2024 17:00
Kaesang Bantah Ayah Jokowi Cawe-Cawe Muluskan Dirinya ke Pilkada Jakarta 
Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep di kantor Muhammadiyah DKI Jakarta, Jumat (21/6/2024).

JAKARTA - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, membantah isu ayahnya, Presiden RI Joko Widodo, terlibat dalam mendorongnya maju dalam Pilkada 2024 di Jakarta.

"Jangan bawa-bawa Presiden, yang Ketua Umum kan saya," ujarnya dalam keterangan di Jakarta, Jumat. Kaesang menegaskan bahwa keputusan mengenai siapa yang akan maju mewakili PSI dalam Pilkada adalah wewenangnya sebagai ketua umum.

Beberapa pertimbangan akan menjadi dasar keputusan Kaesang, termasuk banyaknya pihak yang datang ke PSI untuk meminta dukungan partai berlambang mawar merah itu. "PSI punya 8 kursi di Jakarta. Banyak juga partai yang mengajukan jagoannya untuk didukung PSI. Pernyataan Sekjen PKS mungkin untuk menutup pintu koalisi dengan PSI, ya nggak apa-apa juga," tambahnya.

Ia juga mengimbau agar pihak-pihak yang menyebarkan isu tersebut tidak merusak momentum Pilkada 2024 dengan berita hoaks yang dapat menyesatkan masyarakat. "Hal itu hanya akan merugikan pihak yang suka menyebar berita bohong. Masyarakat kita sudah cerdas," kata Kaesang.

Sebelumnya, Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Habsyi menyatakan bahwa Presiden Jokowi telah mengusulkan nama Kaesang sebagai Ketua Umum PSI kepada partai-partai politik untuk diusung dalam Pilkada Jakarta. Kaesang juga diisukan akan dipasangkan dengan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI DKI Jakarta menyebutkan akan ada kejutan pada bulan Agustus 2024 terkait nama bakal calon gubernur dalam Pilkada Jakarta. "Calon masih sangat dinamis. Seperti yang disampaikan Ketua Umum Mas Kaesang di banyak pertemuan, tunggu kejutannya pada bulan Agustus," kata Ketua DPW PSI DKI Jakarta, Elva Farhi Qolbina, dalam kunjungan ke Gedung Akademi Bela Negara (ABN) NasDem, Jakarta, Selasa (25/6/2024).

Elva menjelaskan bahwa PSI masih menjaring pihak-pihak potensial untuk menyelesaikan masalah Jakarta seperti isu kemacetan, darurat sampah, dan masalah kesejahteraan masyarakat, terutama terkait bantuan sosial (bansos) yang tidak tepat sasaran. (ant)
 
 


Berita Lainnya